Selain itu, keju edam juga mengandung magnesium dan fosfor, dua mineral penting yang mendukung pembentukan tulang yang sehat.
Konsumsi keju edam secara rutin dalam porsi wajar bisa membantu mencegah risiko osteoporosis, terutama pada anak-anak, ibu hamil, dan lansia.
Meski begitu, jangan lupa untuk tetap menyeimbangkannya dengan sumber nutrisi lain seperti sayuran hijau dan susu rendah lemak.
3. Menjadi Sumber Energi Harian
Bagi kamu yang memiliki aktivitas padat, keju edam bisa menjadi salah satu pilihan sumber energi praktis. Kandungan kalori dan karbohidrat di dalamnya membantu tubuh tetap bertenaga sepanjang hari.
Cobalah menambahkan keju edam pada sarapan pagi, seperti di roti panggang atau omelet. Dengan begitu, tubuh mendapat energi cukup untuk memulai hari tanpa perlu camilan berlebih.
4. Kaya Akan Vitamin B yang Menunjang Fungsi Tubuh
Keju edam mengandung berbagai jenis vitamin B kompleks seperti B1, B2, B3, B6, dan B12.
Vitamin-vitamin ini memiliki peran penting dalam mengubah makanan menjadi energi, menjaga fungsi sistem saraf, serta membantu pembentukan sel darah merah.
Asupan vitamin B yang cukup juga bisa membantu meningkatkan konsentrasi dan mencegah kelelahan.
Jadi, menambahkan keju edam ke dalam menu harian dapat menjadi cara lezat sekaligus bergizi untuk memenuhi kebutuhan vitamin tersebut.
Baca Juga: Sadis! Oknum Polisi di Bungo Diduga Habisi Nyawa Seorang Dosen , Motif Cinta Gelap Terungkap
5. Membantu Menjaga Berat Badan Ideal
Keju edam memiliki kandungan lemak yang lebih rendah dibandingkan jenis keju lainnya, namun tetap tinggi protein.
Artikel Terkait
Agar Tetap Sehat, Waspadai 5 Kebiasaan Pemicu Asam Urat Ini
Bebas Nyeri Lambung! Ini 5 Rekomendasi Roti yang Ramah untuk Penderita GERD
Bukan Asal Minum! Ini Panduan Aman Konsumsi Cuka Apel bagi Penderita Asam Lambung
Bolehkah Minum Obat Cacing Tanpa Resep Dokter? Simak Penjelasan Ahlinya
7 Kondisi Medis yang Sebaiknya Menghindari Konsumsi Sukun, Ini Alasannya