Sering Makan Seblak? Waspadai Dampaknya bagi Kesehatan

ESENSI.TV, KESEHATAN - Seblak merupakan salah satu makanan khas yang sangat populer, terutama di kalangan anak muda dan Gen Z.

Cita rasa pedas, gurih, serta topping yang beragam membuat seblak digemari dan sering dijadikan pilihan makanan favorit.

Namun, di balik kelezatannya, seblak memiliki kandungan yang perlu diperhatikan jika dikonsumsi terlalu sering atau dalam jumlah berlebihan.

Baca Juga: Sering Terlindas tapi Jarang Diketahui, Inilah Fungsi dan Peran Penting Paku Jalan

Pola makan yang tidak seimbang dapat berdampak buruk bagi kesehatan tubuh.

Oleh karena itu, penting untuk memahami risiko yang mungkin timbul akibat konsumsi seblak secara berlebihan.

Berikut beberapa bahaya terlalu banyak makan seblak yang perlu diwaspadai.

 Baca Juga: PT Jasa Angkasa Semesta Tbk Buka Lowongan Kerja Desember 2025 untuk Penempatan CGK

1. Gangguan pencernaan

Seblak identik dengan rasa pedas yang berasal dari cabai dan bumbu kuat. Konsumsi pedas berlebihan dapat memicu iritasi lambung, sakit perut, dan diare. Bagi orang yang memiliki riwayat maag, terlalu sering makan seblak bisa memperparah kondisi pencernaan.

2. Risiko asam lambung naik

Kandungan cabai, bawang, dan minyak dalam seblak dapat memicu naiknya asam lambung. Gejala seperti nyeri dada, mual, dan rasa panas di tenggorokan sering muncul setelah mengonsumsi seblak dalam porsi besar.

Jika terjadi terus-menerus, kondisi ini bisa berkembang menjadi gangguan lambung kronis.

Baca Juga: Mahfud MD Kritik Kapolri yang Bolehkan Polisi Aktif Duduki Jabatan Sipil