ESENSI.TV, GAYA HIDUP - Bayangkan sebuah generasi yang sejak dini sudah sadar bahwa bumi tidak bisa terus dieksploitasi tanpa batas.
Mereka bukan hanya bicara soal tren, tapi juga aksi nyata dalam mengurangi jejak karbon, memilih produk ramah lingkungan, hingga mengampanyekan gaya hidup minim sampah.
Inilah Gen Z, generasi yang kini dikenal sebagai penggerak utama sustainable living atau gaya hidup berkelanjutan.
Mengapa Gen Z Peduli dengan Sustainable Living?
Gen Z tumbuh di era digital dengan akses informasi tanpa batas. Berita tentang perubahan iklim, kerusakan hutan, hingga polusi plastik ada di layar gawai mereka setiap hari.
Baca Juga: Wae Rebo, Desa di Atas Awan dengan Pesona Budaya dan Keindahan Alam yang Mendunia
Hal ini membuat kesadaran lingkungan tertanam lebih kuat dibanding generasi sebelumnya.
Bagi Gen Z, menjaga bumi bukan sekadar pilihan, melainkan kewajiban untuk masa depan.
Cara Gen Z Menerapkan Sustainable Living
1. Fesyen Ramah Lingkungan
Gen Z cenderung memilih pakaian thrifting, preloved, atau brand lokal yang menggunakan bahan ramah lingkungan.
Mereka sadar bahwa industri fesyen cepat (fast fashion) menyumbang limbah besar bagi dunia.
2. Gaya Hidup Minim Plastik
Membawa tumbler, sedotan stainless, atau tote bag bukan lagi hal asing. Gen Z menjadikan kebiasaan ini sebagai gaya hidup yang keren sekaligus bermanfaat.
Artikel Terkait
Nepal Catat Sejarah, Sushila Karki Pimpin Negara di Tengah Luka Demonstrasi Gen Z
Gen Z dan Tren Digital Nomad, Bekerja Sambil Traveling Jadi Gaya Hidup Baru
Fenomena Cancel Culture di Era Gen Z, Dampak Positif dan Risiko Bumerangnya
Inspirasi Outfit Gen Z untuk Hangout Santai yang Bikin Tampil Stylish Tanpa Ribet
Tren Olahraga Favorit Gen Z, Sehat, Gaul, dan Penuh Gaya