Mengapa Minum Kopi Sering Bikin Perut Mulas? Ini Penjelasan Ilmiahnya

ESENSI.TV, KESEHATAN - Bagi banyak orang, minum kopi di pagi hari sudah menjadi rutinitas yang tak tergantikan. 

Tak hanya karena aroma dan rasanya yang menggoda, tetapi juga karena efek menyegarkan yang mampu mengusir kantuk dan meningkatkan fokus. 

Namun, sebagian orang mungkin mengalami hal yang tidak menyenangkan tak lama setelah menyesap kopi, yakni perut terasa mulas atau bahkan muncul dorongan kuat untuk buang air besar. 

Apakah ini hal yang normal? Dan mengapa hal ini bisa terjadi pada banyak orang?

Baca Juga: Sidak Perusahaan yang Tahan Ijazah Pekerja, Wamenaker Tegaskan Praktik Melanggar Hukum

Menariknya, fenomena ini ternyata cukup umum. Sebuah studi yang melibatkan 92 orang, terdiri dari 58 pria dan 34 wanita, menemukan bahwa sekitar 29 persen dari mereka merasakan keinginan untuk buang air besar dalam waktu 30 menit setelah minum kopi. 

Bahkan, sebagian orang menjadikan kopi sebagai semacam 'alat bantu alami' untuk melancarkan buang air besar di pagi hari.

Fenomena ini bukanlah mitos belaka. Para peneliti dan ahli kesehatan telah menemukan sejumlah alasan ilmiah mengapa kopi bisa memicu respons cepat dari sistem pencernaan. 

Setidaknya ada dua faktor utama yang menjelaskan efek ini, yaitu stimulasi terhadap otot usus besar dan peningkatan produksi asam lambung. Berikut penjelasan lengkapnya:

Baca Juga: Tragedi Berdarah di Austria, Eks Siswa Tembaki Sekolah, Puluhan Korban Berjatuhan

1. Kopi Memicu Gerakan pada Usus Besar

Usus besar atau kolon adalah bagian penting dari sistem pencernaan yang berfungsi mengatur pengeluaran sisa makanan dari tubuh. 

Proses ini terjadi melalui kontraksi otot-otot di dinding kolon, yang mendorong feses menuju rektum dan menciptakan rasa ingin buang air besar.

Minum kopi, baik yang mengandung kafein maupun yang tidak (decaf), ternyata mampu merangsang otot-otot ini.