Efek Negatif Penggunaan Gadget Berlebihan pada Kesehatan Mata dan Cara Mengatasinya

ESENSI.TV, KESEHATAN - Di era digital saat ini, gadget telah menjadi alat utama dalam berbagai aktivitas sehari-hari. 

Smartphone, tablet, dan laptop sering digunakan tanpa batas waktu, baik untuk bekerja, belajar, maupun hiburan. 

Namun, penggunaan gadget yang berlebihan ternyata membawa risiko serius bagi kesehatan mata. Banyak orang tidak menyadari bahwa menatap layar terlalu lama dapat menyebabkan berbagai masalah mata. 

Baca Juga: Butuh Inovasi Secara Menyeluruh, Judistira Dorong Dinas SDA Buat Gebrakan Baru untuk Tanggulangi Banjir Jakarta

Mulai dari kelelahan, iritasi, hingga gangguan penglihatan jangka panjang. Oleh karena itu, penting untuk memahami dampak negatif tersebut agar dapat menjaga kesehatan mata dengan lebih baik.

Berikut adalah beberapa efek negatif penggunaan gadget berlebihan pada kesehatan mata yang perlu diperhatikan.

Mata Kering dan Iritasi Akibat Pengurangan Frekuensi Berkedip

Ketika menatap layar gadget dalam waktu lama, frekuensi berkedip mata menurun drastis hingga 60 persen dibandingkan kondisi normal.

Baca Juga: Tak Tahan Tangisan Bayi, Pemuda di Lombok Barat Tega Lakukan Kekerasan terhadap Anaknya Sendiri

Padahal, berkedip berfungsi menyebarkan lapisan air mata yang menjaga kelembapan dan kebersihan mata. Akibat penurunan ini, permukaan mata menjadi kering dan mudah iritasi.

Selain itu, debu dan partikel kecil dari lingkungan juga lebih mudah masuk ke mata, memperparah rasa tidak nyaman.

Kondisi mata kering yang berulang dan tidak diatasi dengan baik berpotensi menyebabkan peradangan dan infeksi ringan yang memperburuk kualitas penglihatan.

Kelelahan Mata atau Asthenopia yang Membatasi Produktivitas

Otot-otot mata harus bekerja ekstra keras saat terus-menerus memfokuskan pandangan pada layar gadget tanpa jeda istirahat yang cukup.