Founder yang selalu haus ilmu akan lebih siap menghadapi perubahan dan tetap relevan.
3. Mental Visioner: Punya Pandangan Jauh ke Depan
Tak cukup hanya memikirkan target jangka pendek. Founder dari Gen Z perlu membangun visi yang jelas untuk masa depan bisnisnya.
Dengan visi yang kuat, setiap langkah akan lebih terarah dan penuh makna.
Baca Juga: RSUD Mursid Ibnu Syaifuddin Buka Lowongan 50 Pegawai BLUD, Simak Formasi dan Jadwal Seleksinya
4. Mental Siap Terima Kritik dan Feedback
Di awal merintis usaha, kritik bisa datang dari mana saja, mentor, rekan kerja, bahkan konsumen.
Founder muda yang ingin berkembang harus membuka diri terhadap masukan, menjadikannya bahan evaluasi, bukan justru merasa diserang.
5. Mental Konsisten meski Hasil Belum Nampak
Gen Z terkenal dengan semangat cepat mencoba hal baru. Tapi dalam bisnis, hasil tidak selalu instan.
Dibutuhkan konsistensi dalam tindakan dan komitmen pada proses agar hasil besar bisa diraih di kemudian hari.
Baca Juga: Akhir Era di Etihad, De Bruyne Siap Awali Babak Baru Bersama Napoli
6. Mental Fokus di Tengah Bisingnya Peluang
Banyak ide dan peluang bisa membuat founder muda mudah terdistraksi.
Namun, yang dibutuhkan adalah kemampuan untuk memilah mana yang paling sejalan dengan misi utama, dan fokus menyelesaikannya sampai tuntas.
Artikel Terkait
10 Cara Gen Z Biar Makin Bersinar di Dunia Kerja
6 Langkah Jitu Bikin Event Komunitas Gen Z Makin Sukses dan Berkesan
5 Cara Bikin Portofolio Online Keren buat Freelancer Gen Z yang Mau Dilirik Brand Besar
10 Cara Cerdas Gen Z Menemukan Arah Hidup dan Passion yang Sesungguhnya
Agar Tidak Overthinking Seharian, Ini 10 Kebiasaan Pagi Simpel Favorit Gen Z