Karena itu, tidur cukup dan berkualitas harus dijadikan prioritas penting dalam gaya hidup sehat remaja.
2. Mitos: Kesehatan mental hanya masalah orang dewasa
Faktanya, kesehatan mental sangat penting bagi remaja karena masa ini penuh tekanan sosial, akademik, dan identitas diri.
Remaja Gen Z diketahui lebih terbuka membicarakan isu mental, namun masih banyak yang belum mendapat bantuan profesional.
Gangguan seperti kecemasan, depresi, hingga gangguan makan sering muncul di usia belasan.
Sayangnya, stigma membuat banyak remaja merasa malu atau takut untuk mencari pertolongan.
Maka penting bagi lingkungan sekitar untuk lebih peka dan mendukung kesehatan mental secara terbuka.
Baca Juga: Jeritan di Tengah Reruntuhan, Gaza Kembali Dihantam Serangan Udara Israel, Puluhan Nyawa Melayang
3. Mitos: Remaja sehat karena tubuhnya masih kuat dan muda
Tubuh remaja memang sedang dalam masa pertumbuhan, tapi bukan berarti tidak bisa sakit atau terganggu kesehatannya.
Remaja yang tampak aktif bisa saja menyimpan risiko seperti kolesterol tinggi, anemia, atau tekanan darah rendah.
Gaya hidup tidak sehat seperti jarang olahraga, konsumsi junk food, atau stres berkepanjangan bisa memicu berbagai penyakit.
Pemeriksaan kesehatan rutin tetap diperlukan meskipun tidak ada gejala yang dirasakan.
Mencegah lebih baik daripada mengobati, termasuk dalam masa remaja yang kelihatan sehat.
Baca Juga: Kenali Gejala Awal Penyakit Jantung yang Perlu Diwaspadai Sejak Dini
Artikel Terkait
Gen Z Wajib Tahu! Ini 10 Kemampuan Utama agar Karier Public Relations Kamu Melejit
Strategi Gen Z Mengatur Uang Jajan Supaya Bisa Nabung tanpa Ngerasa Kekurangan
Panduan Gen Z Menaklukkan Dunia Kerja, Ini Tips Jadi Anak Magang Profesional
Tips Tenang Hadapi Masalah, Berikut Strategi Sehat Mental untuk Gen Z di Era Digital
Perubahan Cara Belajar Gen Z di Era Digital yang Membuat Dunia Pendidikan Harus Beradaptasi Total