Senin, 22 Desember 2025

Diduga Terlibat Penyelundupan Sabu, Kasat Narkoba Nunukan dan Enam Polisi Ditangkap, Netizen: Gak Keget

Photo Author
- Jumat, 11 Juli 2025 | 10:00 WIB
Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Polres Nunukan, Iptu Sony Dwi Hermawan. (Foto: Instagram @fakta.indo)
Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Polres Nunukan, Iptu Sony Dwi Hermawan. (Foto: Instagram @fakta.indo)

ESENSI.TV, KALTARA - Kepercayaan publik terhadap aparat penegak hukum kembali diuji. 

Kali ini, sorotan tajam mengarah ke jajaran kepolisian di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, setelah tujuh anggota kepolisian, termasuk seorang perwira, ditangkap atas dugaan keterlibatan dalam kasus penyelundupan narkoba. 

Ironisnya, yang menjadi salah satu tersangka adalah Kepala Satuan Reserse Narkoba (Kasat Resnarkoba) Polres Nunukan, yang seharusnya menjadi garda terdepan dalam memberantas kejahatan narkotika.

Penangkapan ini dilakukan oleh tim gabungan dari Bareskrim Polri dan Divisi Propam Mabes Polri pada Rabu, 9 Juli 2025. 

Baca Juga: Inovasi Wasit di Piala Dunia Antarklub 2025 Tuai Pujian Dunia, Collina Ungkap Keunggulannya

Dari tujuh personel yang diamankan, satu di antaranya adalah Iptu Sony Dwi Hermawan, Kasat Resnarkoba Polres Nunukan. 

Enam orang lainnya terdiri dari lima anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Nunukan dan dua personel dari Polsek Sebatik Timur. 

Mereka berpangkat Brigadir, Briptu, dan Bripda. Hingga kini, identitas lengkap keenam anggota tersebut belum dirilis ke publik.

Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Brigjen Pol Eko Hadi Santoso, membenarkan adanya operasi tersebut. 

"Kasus ini berkaitan dengan dugaan penyelundupan sabu," ujar Eko dalam keterangannya, dikutip dari Instagram @fakta.indo pada Jumat, 11 Juli 2025. 

Baca Juga: Budiman Sudjatmiko Gencarkan Program Anti Kemiskinan Lewat Budaya dan Pariwisata di Event Legendaris Pongtiku

Meski begitu, ia belum mengungkapkan secara rinci mengenai jenis dan jumlah barang bukti yang disita dalam penangkapan tersebut. Proses pemeriksaan terhadap para tersangka masih terus berjalan.

Dalam operasi yang digelar oleh tim gabungan tersebut, rumah dinas milik Iptu SH di kawasan Nunukan Barat juga turut digeledah. 

Langkah ini diambil karena adanya dugaan keterlibatan yang serius, mengingat status dan jabatan Iptu SH sebagai perwira yang memiliki akses dan otoritas cukup besar dalam penanganan kasus narkoba di wilayah tersebut.

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: instagram @fakta.indo

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X