5 Penyebab Gen Z Sering Merasa Insecure dan Tak Percaya Diri

ESENSI.TV, GAYA HIDUP -  Rasa insecure atau tidak percaya diri menjadi fenomena yang cukup sering dialami oleh Gen Z di era digital saat ini.

Hidup dalam lingkungan yang serba cepat dan penuh tekanan sosial membuat banyak anak muda merasa sulit menerima diri sendiri.

Berikut 5 penyebab Gen Z sering merasa insecure menurut berbagai pengamatan sosial dan psikologis.

1. Pengaruh media sosial yang berlebihan.

Media sosial sering kali menampilkan kehidupan yang tampak sempurna dari orang lain, mulai dari gaya hidup, penampilan, hingga pencapaian.

Baca Juga: Kebakaran Hebat di Pabrik Garmen Bangladesh Tewaskan 16 Orang, Diduga Karena Ledakan Bahan Kimia

Paparan berlebihan terhadap konten semacam itu membuat banyak Gen Z membandingkan diri dan merasa kurang berharga.

2. Tekanan ekspektasi dari lingkungan sekitar.

Gen Z tumbuh dalam lingkungan yang menuntut banyak hal, sukses di usia muda, berprestasi, dan memiliki kehidupan ideal.

Tekanan dari keluarga, teman, atau bahkan diri sendiri dapat memicu rasa cemas dan takut gagal.

3. Krisis identitas dan pencarian jati diri.

Masa remaja dan awal dewasa adalah fase pencarian identitas. Ketika belum menemukan arah hidup atau tujuan yang jelas, seseorang mudah merasa tidak cukup baik dibanding orang lain yang sudah tampak “berhasil.”

4. Kecenderungan overthinking dan perfeksionisme.

Banyak anggota Gen Z memiliki kebiasaan menganalisis berlebihan setiap tindakan atau kesalahan yang dilakukan.