2. Membantu Meredakan Gejala Ringan
Bagi sebagian penderita, minum kopi dalam jumlah wajar bisa memberi sedikit rasa lega saat mengalami gejala asma ringan, misalnya batuk kecil atau sesak napas ringan. Efek ini biasanya hanya dirasakan sementara.
3. Meningkatkan Fungsi Paru-Paru Sementara
Penelitian lain menemukan bahwa kafein dapat meningkatkan fungsi paru-paru hingga 2–4 jam setelah diminum.
Meski demikian, manfaat ini tidak berlangsung lama dan tetap jauh lebih lemah daripada efek obat medis.
Kopi memang dapat memberi sedikit bantuan untuk gejala ringan, tetapi bukan pengganti obat dokter.
Jika gejala asma semakin parah, misalnya sesak napas berat, kesulitan berbicara, atau kondisi tidak membaik meski sudah menggunakan inhaler, segera cari pertolongan medis di rumah sakit.
Baca Juga: Misbakhun Dorong Pemerintah Wujudkan Target Pertumbuhan Ekonomi 5,4 Persen di Tahun 2026
Cara Lain Menjaga Kesehatan Paru-Paru
Selain mempertimbangkan konsumsi kopi, penderita asma tetap perlu menjaga gaya hidup sehat agar paru-paru lebih terkontrol, seperti:
Menghindari faktor pemicu asma (debu, asap rokok, alergi, atau polusi).
Mengonsumsi obat sesuai resep dokter.
Menjalani pola hidup sehat, termasuk olahraga rutin, tidur cukup, dan menjaga pola makan bergizi.
Kopi memang memiliki potensi untuk memberi sedikit kelegaan pada gejala asma ringan berkat kandungan kafeinnya.
Namun, efeknya terbatas, sementara, dan tidak bisa menggantikan pengobatan medis. Jadi, kopi bisa menjadi pendukung, tapi bukan solusi utama.
Artikel Terkait
Jangan Sepelekan, Ini Perbedaan Luka Diabetes dengan Luka Biasa yang Harus Diwaspadai
Mau Aliran Darah Lancar? Ini 8 Makanan Sehat yang Wajib Kamu Konsumsi
Ternyata Ada Vitamin U, Manfaatnya Bisa Bikin Kamu Kaget!
Dahsyatnya Manfaat Rutin Minum Air Lemon Campur Jahe untuk Kesehatan Tubuh
Memilih Olahraga Low Impact, Cara Sehat Aman dan Nyaman untuk Semua Usia