Senin, 22 Desember 2025

Harapan Baru di Tengah Puing-Puing Perang, Puluhan Ribu Warga Palestina Kembali ke Gaza 

Photo Author
- Selasa, 28 Januari 2025 | 08:03 WIB
Warga Gaza yang berbondong-bondong kembali ke rumah nampak bahagia meski mungkin disana mereka hanya menemukan puing-puing bangunan. (Foto: reuters.com)
Warga Gaza yang berbondong-bondong kembali ke rumah nampak bahagia meski mungkin disana mereka hanya menemukan puing-puing bangunan. (Foto: reuters.com)

ESENSI.TV, INTERNASIONAL - Puluhan ribu warga Palestina mulai kembali ke wilayah utara Gaza pada hari Senin (27/1/25), setelah berbulan-bulan mengungsi akibat perang yang berkepanjangan. 

Meski rasa lega menyelimuti mereka karena akhirnya dapat kembali ke rumah, kekhawatiran akan kondisi tempat tinggal mereka yang hancur akibat serangan masih membayangi. 

Langkah pulang ini dilakukan setelah Hamas menyepakati penyerahan tiga sandera Israel dan pasukan Israel mulai menarik diri dari koridor utama Gaza sesuai perjanjian gencatan senjata dalam konflik yang telah berlangsung selama 15 bulan.

Di jalan utama menuju utara Gaza, ribuan warga, termasuk ibu-ibu yang menggendong anak dan pria yang membawa barang di pundak, berjalan perlahan menuju Kota Gaza. 

Baca Juga: 10 Strategi Efektif Mengajar Gen Z di Era Serba Digital

Umm Mohammed Ali, salah satu warga yang kembali, mengungkapkan kebahagiaannya. 

“Rasanya seperti dilahirkan kembali. Kami merasa menang lagi,” ujarnya. 

Osama, seorang pegawai negeri berusia 50 tahun yang turut dalam arus kepulangan, menegaskan tekadnya untuk tidak lagi meninggalkan Gaza. 

“Entah gencatan senjata berhasil atau tidak, kami tidak akan pernah meninggalkan Gaza dan wilayah utara lagi, bahkan jika Israel mengirim tank kepada kami.”

Gelombang kepulangan ini terjadi setelah Hamas membuka penyeberangan di pusat Gaza mulai pukul 07.00 pagi. 

Baca Juga: Pulau Dodola, Rekomendasi Wisata Air di Morotai Maluku Utara

Para saksi mata menyebutkan bahwa kelompok pertama warga tiba di Kota Gaza pada dini hari. 

Penyeberangan lain menyusul dibuka beberapa jam kemudian, memungkinkan kendaraan melintas. 

Antusiasme warga terlihat di tempat penampungan sementara. Ghada, seorang ibu lima anak, mengatakan bahwa dirinya telah menyiapkan barang-barang sejak dini hari. 

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: reuters.com

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X