Sementara itu, gelombang aksi pro-Palestina terus berlanjut di berbagai kota Italia.
Ratusan ribu orang turun ke jalan di pusat kota Roma pada Sabtu lalu dalam aksi protes besar-besaran, yang menjadi demonstrasi hari keempat berturut-turut.
Baca Juga: Setelah diklaim Tertangkap, Bjorka Justru Bocorkan Data Ratusan Ribu Polisi
Unjuk rasa tersebut terjadi setelah pasukan Israel mencegat kapal bantuan internasional yang berusaha mengirimkan pasokan ke Gaza dan menahan para aktivisnya.
Tak hanya pihak pro-Palestina, komunitas Yahudi di Italia juga mengambil langkah hati-hati menjelang peringatan serangan Hamas.
Di Milan, peringatan dilakukan secara tertutup dan dijaga ketat aparat keamanan.
“Kami akan berkumpul di sebuah alun-alun kota dengan perlindungan polisi. Namun, demi keamanan publik, lokasi acara tidak akan diumumkan,” ujar Davide Romano, Direktur Museum Brigade Yahudi.
Keputusan pemerintah Italia untuk melarang aksi pro-Palestina di Bologna menandakan betapa sensitifnya isu konflik Israel-Palestina di Eropa saat ini.***(LL)
Artikel Terkait
PM Spanyol Pedro Sanchez Kirim Kapal Perang Kawal Armada Bantuan Gaza dari Ancaman Serangan Israel
UEFA Diprediksi Gelar Voting Darurat, Israel Terancam Diskors dari Kompetisi Eropa
Italia Gelar Aksi Mogok Nasional Usai Kapal Bantuan Gaza Dihadang Militer Israel
Hampir Seluruh Armada Global Sumud Flotilla Dicegat Israel, Ratusan Aktivis Internasional Termasuk Greta Thunberg Ditahan
Perang Gaza Guncang Politik Israel, Trump Mendesak Damai, Sekutu Netanyahu Ancam Kabinet Runtuh