UEFA Diprediksi Gelar Voting Darurat, Israel Terancam Diskors dari Kompetisi Eropa

ESENSI.TV, SPANYOL - Dunia sepak bola Eropa kembali diguncang isu politik yang berimbas pada olahraga. 

UEFA dikabarkan tengah mempertimbangkan untuk mengadakan voting darurat pekan depan terkait kemungkinan menangguhkan Israel dari seluruh kompetisi Eropa. 

Tekanan politik yang semakin besar, terutama dari sejumlah federasi nasional dan desakan komunitas internasional, membuat situasi ini kian panas.

Isu ini mencuat setelah para pakar Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyerukan agar Israel dikeluarkan dari ajang sepak bola internasional, menyusul genosida yang tengah berlangsung di wilayah Palestina.

Baca Juga: Ketahui tentang Rahasia Protein Nabati! Dari Manfaat, Risiko, hingga Pilihan Terbaik untuk Gaya Hidup Sehat

Jika voting benar-benar dilakukan dan mayoritas anggota menyetujui, maka Israel akan terdepak dari seluruh kompetisi UEFA.

Langkah tersebut berpotensi memicu konflik diplomatik baru, terutama dengan Amerika Serikat, yang sudah menyatakan penolakan keras terhadap rencana itu.

Seorang juru bicara Kementerian Luar Negeri AS bahkan menegaskan akan berupaya keras menghentikan setiap upaya yang ingin melarang tim nasional Israel tampil di Piala Dunia 2026, di mana AS menjadi tuan rumah bersama Kanada dan Meksiko.

Namun, perlu dicatat bahwa kewenangan untuk mengatur Piala Dunia berada di tangan FIFA, bukan UEFA.

Artinya, meskipun Israel didiskors dari kompetisi Eropa, mereka masih bisa tetap ikut kualifikasi Piala Dunia.

Baca Juga: Cara Cerdas Gen Z Menyiapkan Dana Darurat agar Keuangan Tetap Aman

Sementara itu, para sekretaris jenderal dari seluruh asosiasi sepak bola anggota UEFA tengah berkumpul di Marbella, Spanyol.

Meski isu Israel belum masuk agenda resmi, banyak pihak memprediksi UEFA akan mengumumkan voting darurat pekan depan.

FIFA sendiri belum memberikan komentar, sementara UEFA memilih bungkam terkait rumor tersebut.