12. Kabupaten Tanah Bumbu – Rp2,11 triliun
13. Provinsi Bangka Belitung – Rp2,1 triliun
14. Provinsi Jawa Tengah – Rp1,99 triliun
15. Kabupaten Balangan – Rp1,86 triliun
Baca Juga: Judistira Hermawan: Wisata Malam Ragunan Bisa Hidupkan Ekonomi Lokal
Pengendapan dana dalam jumlah besar ini tidak hanya menahan potensi pertumbuhan ekonomi, tetapi juga mengurangi daya dorong pembangunan di berbagai sektor seperti infrastruktur, pendidikan, dan layanan publik.
Padahal, jika dana tersebut segera dibelanjakan untuk proyek produktif, dampaknya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam mendorong penciptaan lapangan kerja dan peningkatan pendapatan lokal.***(LL)
Artikel Terkait
Mahfud MD Soroti Sikap KPK yang Minta Dirinya Lapor Dugaan Mark Up Proyek Kereta Cepat Whoosh: Agak Aneh Ini
Kapolri Gaungkan Semangat Baru! Ojol Jadi Garda Depan Keamanan Ibu Kota
Kejagung Serahkan Rp13 Triliun Hasil Korupsi, Presiden Prabowo Berkomitmen Bangun 1.100 Desa Nelayan modern
Kabur Lewat Lubang WC, 15 Tahanan Termasuk Predator Anak di Samarinda Bobol Sel Polsek Pakai Besi Jemuran
Natalius Pigai Usulkan Korupsi Jadi Pelanggaran HAM, Netizen Ramai Beri Pujian: Ini Baru 1 Persen Kepintaran Beliau