ESENSI.TV, BALI - Bencana banjir yang melanda sebagian wilayah Bali mendapat perhatian langsung dari Presiden Prabowo Subianto.
Kepala Negara turun ke Kabupaten Badung untuk melihat kondisi warga yang terdampak sekaligus memastikan seluruh instruksi penanganan darurat telah dijalankan oleh jajarannya.
Di lokasi, Presiden menyusuri gang sempit di kawasan Gajahmada IV, Banjar Gerenceng, yang masih dipenuhi lumpur sisa banjir.
Saat meninjau, ia kerap berhenti untuk menyapa warga, menanyakan kondisi keluarga, serta mendengarkan cerita mengenai situasi saat air sungai meluap hingga masuk ke rumah-rumah.
Kehadiran Presiden di tengah masyarakat terdampak memperlihatkan bahwa pemerintah memantau langsung situasi pasca-bencana.
Baca Juga: Dukung Gagasan Pramono, Judistira Nilai RS Royal Batavia Cakung Wujud Pemerataan Kesehatan
Sebelum kunjungan lapangan, Presiden Prabowo telah memberikan arahan cepat pada Rabu (10/9/2025) melalui sambungan telepon.
Ia menegaskan kepada instansi terkait agar segera bergerak ke lokasi bencana. Arahan itu juga menekankan pentingnya distribusi bantuan dilakukan dengan cepat, tepat sasaran, dan menjangkau seluruh masyarakat tanpa terkecuali.
Tindak lanjut dari instruksi tersebut adalah pengerahan aparat dan petugas tanggap darurat yang segera membantu warga.
Proses evakuasi, distribusi kebutuhan pokok, hingga penyiapan posko sementara mulai berjalan untuk menanggulangi dampak banjir.
Fokus pada Penanganan Darurat
Dalam peninjauan di Badung, Presiden ingin memastikan langkah darurat berlangsung optimal.
Pemerintah menitikberatkan pada beberapa aspek utama, seperti pemulihan akses jalan yang tertutup lumpur, distribusi bahan pangan, serta penanganan kesehatan bagi masyarakat yang terdampak.
Artikel Terkait
Misbakhun Nilai Diplomasi Prabowo Perkuat Kepercayaan Investor untuk RAPBN 2026
Prabowo Hapus Tantiem Direksi dan Komisaris BUMN, Tantang yang Keberatan untuk Mundur
Dorong Pemberantasan Korupsi, Prabowo Desak Puan Percepat RUU Perampasan Aset
Presiden Prabowo Copot 5 Menteri dan Bentuk Kementerian Baru
Keponakan Prabowo Mundur dari DPR, Dinilai Rendahkan Pelaku UMKM