kecantikan-gaya-hidup

6 Makanan yang Bisa Meningkatkan Serotonin, Hormon Bahagia Penunjang Kesehatan Mental

Selasa, 16 September 2025 | 13:32 WIB
Ilustrasi. Makanan kaya triptofan bantu tingkatkan serotonin alami, jaga mood, dan dukung kesehatan mental seimbang. (Foto: Freepik)

ESENSI.TV, GAYA HIDUP - Pernah merasa suasana hati tiba-tiba membaik setelah makan makanan tertentu? Ternyata, hal ini bukan sekadar kebetulan. 

Ada jenis makanan yang mampu merangsang produksi serotonin, yaitu zat kimia otak yang berperan penting dalam mengatur mood, kualitas tidur, hingga rasa tenang. Tidak heran, serotonin sering disebut sebagai hormon bahagia.

Ketika kadar serotonin rendah, seseorang lebih rentan mengalami depresi, kecemasan, hingga gangguan tidur. 

Obat-obatan medis memang sering digunakan untuk menyeimbangkannya, tetapi mengatur pola makan dengan memilih makanan tertentu juga bisa membantu meningkatkan produksi serotonin secara alami.

Baca Juga: Aki Basah Lemah? Begini Cara Memperbaiki, Mengetahui Penyebab, dan Mencegah Kerusakan

Nah, berikut enam makanan kaya triptofan, asam amino penting yang menjadi bahan utama pembentukan serotonin dalam tubuh.

1. Telur

Telur adalah salah satu sumber protein terbaik yang kaya triptofan. Pastikan Anda juga mengonsumsi kuning telurnya, karena bagian ini mengandung asam amino penting, omega-3, kolin, hingga biotin yang mendukung fungsi otak.

2. Keju

Produk olahan susu ini juga tinggi triptofan. Bahkan, keju bisa dikombinasikan dengan telur dan susu untuk membuat menu sederhana seperti macaroni and cheese, yang tidak hanya lezat tetapi juga baik untuk mendukung produksi serotonin.

3. Tahu (Tofu)

Bagi Anda yang vegetarian atau vegan, tahu merupakan pilihan tepat. Sebagai produk olahan kedelai, tahu mengandung banyak triptofan sekaligus kalsium jika diproses dengan tambahan mineral tersebut. Selain mengenyangkan, tahu juga menyehatkan tulang.

Baca Juga: Lowongan Kerja PAM Jaya Periode September 2025, Segera Cek Syarat dan Ketentuannya

4. Ikan Salmon

Halaman:

Tags

Terkini