ESENSI.TV, GAYA HIDUP - Generasi Z alias Gen Z dikenal sebagai generasi yang multitasking dan serba cepat dalam beradaptasi dengan berbagai perubahan.
Banyak dari mereka yang memilih untuk kuliah sambil bekerja demi mengejar kemandirian finansial maupun pengalaman kerja sejak dini.
Namun, menjalani dua tanggung jawab besar secara bersamaan tentu bukan hal yang mudah.
Tantangan seperti manajemen waktu, stres, dan kelelahan sering kali menjadi kendala. Meski begitu, dengan strategi yang tepat, Gen Z mampu menyeimbangkan keduanya dengan baik.
Berikut beberapa cara efektif yang bisa diterapkan untuk mengatur waktu antara kuliah dan pekerjaan.
1. Buat Jadwal Harian yang Realistis
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat jadwal harian yang realistis dan detail. Tentukan waktu khusus untuk kuliah, kerja, istirahat, dan aktivitas pribadi lainnya.
Gunakan aplikasi kalender digital atau planner manual untuk mencatat semua tugas dan tenggat waktu.
Hindari membuat jadwal yang terlalu padat karena akan sulit dijalani dan malah menimbulkan stres. Dengan jadwal yang jelas, Gen Z bisa membagi fokus secara seimbang antara tanggung jawab akademik dan profesional.
Baca Juga: Buruan! Susi Air Buka 12 Lowongan Kerja Mei 2025 untuk Lulusan SMA, D3, dan S1 di Berbagai Bidang
2. Prioritaskan Tugas Berdasarkan Deadline dan Dampaknya
Setiap hari, tentukan prioritas tugas berdasarkan tenggat waktu dan tingkat urgensinya.
Gunakan metode manajemen waktu seperti Eisenhower Matrix atau metode 1-3-5 untuk membantu menentukan mana yang harus dikerjakan lebih dulu.