3. Bijak Menghadapi Tren “YOLO” dan Gaya Hidup Instan
Fenomena “You Only Live Once” sering membuat Gen Z merasa harus menikmati hidup sekarang juga tanpa memikirkan dampaknya.
Padahal, keseimbangan antara menikmati masa muda dan menyiapkan masa depan bisa dicapai kalau punya perencanaan keuangan yang sehat.
Misalnya, tetapkan batas pengeluaran untuk hiburan, tetap sisihkan sebagian uang untuk tabungan, dan gunakan sistem budgeting sederhana seperti 50/30/20.
50% untuk kebutuhan, 30% untuk keinginan, dan 20% untuk tabungan atau investasi.
4. Pahami Nilai Waktu dalam Uang
Mindset finansial cerdas juga berarti memahami bahwa waktu adalah aset penting.
Uang yang diinvestasikan sejak usia muda akan tumbuh jauh lebih besar dibandingkan jika dimulai saat sudah tua.
Dengan memahami konsep bunga berbunga, Gen Z bisa mulai menanam uang sedikit demi sedikit, bukan menunggu punya penghasilan besar dulu.
Baca Juga: Jangan Tunggu Servis! Begini Cara Mudah Bersihkan Filter Udara Mobil Tanpa ke Bengkel
5. Belajar dari Kesalahan Finansial
Tidak ada yang langsung ahli dalam mengatur uang. Kadang, Gen Z baru sadar setelah mengalami bokek parah di akhir bulan.
Namun dari pengalaman itulah pelajaran berharga muncul. Evaluasi pengeluaran, catat aliran uang, dan cari tahu kebiasaan mana yang membuat uang cepat habis.
Mindset cerdas bukan berarti tidak pernah salah, tapi mampu belajar dan memperbaiki cara berpikir soal uang.
6. Bangun Literasi Keuangan dari Sekarang
Artikel Terkait
Cara Mudah Gen Z Mengasah Soft Skill Tanpa Ribet
Cara Unik Gen Z Melupakan Masa Lalu dan Bangkit Menjadi Generasi yang Lebih Tangguh
Cara Gen Z Menjaga Pertemanan agar Tetap Sehat Tanpa Mengorbankan Diri Sendiri
Menjadi Gen Z di Era Digital, Tantangan Berat, Peluang Besar, dan Revolusi Dunia Kerja
Alasan Gen Z Lebih Memilih Nongkrong di Cafe Dibanding Tempat Lain yang Lebih Murah