Senin, 22 Desember 2025

Indonesia Tegaskan Komitmen Perkuat Kerja Sama dengan Melanesian Spearhead Group demi Masa Depan Pasifik yang Sejahtera  

Photo Author
- Jumat, 29 November 2024 | 12:00 WIB
Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir saat menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri Melanesian Spearhead Group (MSG) di Port Vila. (kemlu.go.id)
Menteri Luar Negeri RI Arrmanatha Nasir saat menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri Melanesian Spearhead Group (MSG) di Port Vila. (kemlu.go.id)

ESENSI.TV, INTERNASIONAL - Dalam upaya memperkuat hubungan dengan negara-negara Melanesia, Wakil Menteri Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir, menghadiri Pertemuan Tingkat Menteri Melanesian Spearhead Group (MSG) di Port Vila pada 28 November 2024. 

Pada forum tersebut, ia menegaskan komitmen Indonesia untuk memberikan kontribusi nyata bagi kesejahteraan masyarakat kawasan Pasifik.  

"Kita ingin memastikan bahwa setiap langkah yang diambil MSG membawa manfaat langsung bagi masyarakat di kawasan ini," ujar Nasir.  

Baca Juga: Bertemu Mathias Cormann, Presiden Prabowo Bahas Aksesi Indonesia ke OECD, Fokus pada Digitalisasi dan Ketahanan Ekonomi  

Sebagai bagian dari komunitas besar Pasifik, Indonesia percaya bahwa kawasan ini memiliki potensi besar untuk tumbuh menjadi wilayah yang lebih kuat, stabil, dan makmur. 

Wamenlu juga menekankan dukungan penuh Presiden RI Prabowo Subianto dalam mempererat hubungan dengan negara-negara anggota MSG. 

Untuk mewujudkan visi ini, Indonesia telah menetapkan tiga fokus utama.  

1. Kerja Sama Pembangunan untuk Mengatasi Tantangan Kawasan

Indonesia mengedepankan kerja sama pembangunan untuk membantu negara-negara anggota MSG menghadapi berbagai tantangan, termasuk dampak perubahan iklim dan kenaikan permukaan laut. 

Baca Juga: Desak Penerbitan SP3, Firli Bahuri Minta Hentikan Kasus Dugaan Pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo

Tantangan ini, yang menjadi perhatian utama kawasan Pasifik, memerlukan sinergi yang erat antarnegara.  

Selain itu, Indonesia terus memberikan pelatihan di sektor-sektor penting seperti perikanan, kesehatan masyarakat, dan pelatihan kejuruan. 

Wamenlu Nasir juga menyebutkan peluang perdagangan yang signifikan dengan negara-negara Melanesia, khususnya untuk produk unggulan seperti kakao, ikan, gula, dan air mineral.  

2. Memperkuat Ketahanan Kawasan Melalui Kerja Sama Regional

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: kemlu.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X