“Saya tidak akan mentolerir kelambanan atau hasil apa pun yang membuat Gaza kembali menjadi ancaman. Mari kita selesaikan ini dengan cepat, semua pihak akan diperlakukan dengan adil,” tulisnya.
Rencana perdamaian Trump yang terdiri dari 20 poin itu mencakup penghentian perang, penarikan pasukan Israel dari Gaza, serta pertukaran tahanan antara kedua pihak.
Baca Juga: Judistira Tekankan Pentingnya Perbaikan RDF Rorotan untuk Optimalisasi Pengelolaan Sampah Jakarta
Hamas menyatakan menerima beberapa poin utama dalam proposal tersebut, namun masih meninggalkan sejumlah isu untuk perundingan lanjutan, termasuk soal pelucutan senjata, tuntutan utama Israel agar perang berakhir.
Trump menyebut Israel sudah menyetujui garis penarikan awal dan bahwa setelah Hamas menyepakatinya, “pertukaran sandera dan tahanan akan dimulai serta kondisi bagi tahap penarikan berikutnya akan disiapkan.”
Namun, Israel belum memberikan konfirmasi resmi mengenai hal ini.
Pemerintah AS dilaporkan akan mengirim dua utusan, Steve Witkoff dan Jared Kushner, ke Mesir untuk menyelesaikan detail teknis pembebasan sandera dan membahas perjanjian damai jangka panjang.
Pertemuan di Kairo dijadwalkan melibatkan delegasi dari Israel dan Hamas pada Senin mendatang.
Baca Juga: Respon Pertamina Disebut Malas, Politisi PDIP ke Menkeu: Jangan Merasa Paling Hebat
Netanyahu dalam pernyataan televisi membenarkan bahwa tim negosiasinya akan dikirim ke Mesir.
Ia berharap hasil konkret terkait pemulangan sandera dapat diumumkan dalam beberapa hari ke depan, meskipun operasi militer Israel di Gaza tetap berjalan.
Ia juga menegaskan bahwa Hamas harus dilucuti dari senjata, baik melalui cara politik maupun militer.
Rencana Trump sendiri menargetkan agar pasukan Israel mundur ke perbatasan Gaza, meski tanpa jadwal yang jelas.
Sementara itu, ribuan warga Israel di Tel Aviv turun ke jalan menyerukan berakhirnya perang dan mendukung kesepakatan damai.
Dukungan internasional terhadap langkah ini juga menguat, termasuk dari kelompok Jihad Islam Palestina yang dikenal keras dan berafiliasi dengan Iran.
Artikel Terkait
Indonesia Konsisten Dukung Palestina, Prabowo Siap Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza
PM Spanyol Pedro Sanchez Kirim Kapal Perang Kawal Armada Bantuan Gaza dari Ancaman Serangan Israel
Trump dan Netanyahu Sepakat Soal Proposal Perdamaian Gaza, Hamas Nyatakan Penolakan
Hamas Didesak Terima Rencana Damai Gaza, Trump Beri Batas Waktu 3 hingga 4 Hari
Italia Gelar Aksi Mogok Nasional Usai Kapal Bantuan Gaza Dihadang Militer Israel