Senin, 22 Desember 2025

Pakistan Siaga Banjir Besar, India Lepas Air Bendungan di Sungai Ravi

Photo Author
- Rabu, 27 Agustus 2025 | 10:00 WIB
Ilustrasi. Punjab Pakistan hadapi banjir ekstrem akibat hujan deras dan pelepasan air dari bendungan India. (Foto: Instagram @zaindabchitral)
Ilustrasi. Punjab Pakistan hadapi banjir ekstrem akibat hujan deras dan pelepasan air dari bendungan India. (Foto: Instagram @zaindabchitral)

Hingga kini lebih dari 150.000 orang telah mengungsi, termasuk 35.000 warga yang memilih pergi secara sukarela setelah menerima peringatan banjir sejak pertengahan Agustus.

Evakuasi difokuskan pada ratusan desa di sekitar tiga sungai besar di Punjab, yaitu Ravi, Sutlej, dan Chenab. 

Tentara ikut dikerahkan membantu proses evakuasi serta mendirikan kamp pengungsian dengan fasilitas makanan, obat-obatan, hingga kamar mandi darurat.

Baca Juga: 5 Cara Efektif Ala Gen Z untuk Pulih dan Bangkit Setelah Patah Hati yang Menguras Emosi

“Enam belas desa saat ini dalam ancaman langsung banjir,” kata Wakil Komisaris Saba Asghar Ali saat meninjau Pasrur, kota yang berlokasi dekat perbatasan India.

Curah hujan ekstrem akibat perubahan iklim semakin memperburuk keadaan. 

Menurut Kazim Raza Pirzada, Menteri Irigasi Punjab, sungai-sungai di wilayah timur Pakistan kini menerima volume hujan yang jauh lebih tinggi dibandingkan sebelumnya.

Sejak akhir Juni, banjir di Pakistan telah menewaskan sedikitnya 802 orang, dengan separuh korban terjadi hanya dalam bulan Agustus. 

Di sisi lain, di wilayah Kashmir India tercatat 68 korban jiwa akibat banjir, termasuk delapan orang pada Selasa lalu.

Bencana ini juga meluas ke wilayah lain Pakistan:

Gilgit Baltistan di utara menghadapi percepatan pencairan gletser,

Karachi di selatan sebagian terendam banjir pekan lalu.

Baca Juga: Cara Praktis Cek Plat Nomor Kendaraan dan Informasi Pemiliknya Secara Online

Ancaman banjir kali ini bukan hanya soal meluapnya air sungai, tetapi juga memperlihatkan rapuhnya infrastruktur dan kerentanan masyarakat terhadap dampak perubahan iklim. 

Punjab, yang menjadi tulang punggung pangan Pakistan, berpotensi menghadapi krisis besar jika lahan pertanian terendam dalam waktu lama.***(LL)

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: reuters.com

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X