Presiden Prabowo Pimpin Sidang Kabinet, Bahas Kunjungan Internasional dan Strategi Ekonomi Indonesia

ESENSI.TV, JAKARTA - Dalam suasana formal namun penuh semangat kebersamaan, Presiden Prabowo Subianto memimpin Sidang Kabinet Paripurna di Ruang Sidang Kabinet, Kantor Presiden, Jakarta, pada Rabu, 6 November 2024.

Acara ini dihadiri oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming dan seluruh jajaran menteri Kabinet Merah Putih, yang berkumpul untuk mendengarkan arahan presiden sebelum kunjungan internasionalnya ke sejumlah negara penting.

Salah satu poin utama yang disampaikan Presiden Prabowo dalam sidang tersebut adalah pentingnya koordinasi dan komunikasi yang efektif selama ia berada di luar negeri. 

Baca Juga: Eks Direktur PT Pertamina Tersangka Kasus Korupsi Pembelian Lahan di Rasuna Epicentrum, Rugi Negara Capai Rp348 Miliar  

Ia menekankan bahwa meski akan menjalankan misi diplomatik di luar negeri, dirinya tetap membuka komunikasi dengan para menteri di dalam negeri.

Menggunakan teknologi sebagai media komunikasi utama, Presiden Prabowo ingin memastikan bahwa semua urusan pemerintahan dapat tetap berjalan lancar melalui konferensi video dan komunikasi digital lainnya.

“Kita bisa menggunakan teknologi untuk komunikasi. Namun, saya mengingatkan bahwa hal-hal sensitif tidak perlu disampaikan melalui telepon, karena di era modern ini, banyak pihak yang ingin menguping. Bagi yang ingin menyampaikan sesuatu yang penting, saya selalu membuka pintu,” ujar Presiden dengan tegas, menunjukkan kewaspadaan dalam menjaga kerahasiaan informasi negara.

Baca Juga: Menteri Perlindungan Pekerja Migran Ungkap Potensi Devisa yang Bisa Mengalahkan Migas

Lebih lanjut, Presiden Prabowo juga menyoroti pentingnya kolaborasi dan semangat kesetaraan dalam menjalankan pemerintahan. 

Dalam pandangannya, kabinet harus bekerja sebagai satu tim kolegial yang berfokus pada kesejahteraan rakyat, bukan sekadar hubungan hierarkis dan protokoler.

Ia menegaskan bahwa dirinya dan para menteri memiliki tanggung jawab bersama dalam mengabdi kepada masyarakat.

“Kita ini bekerja bersama-sama untuk rakyat. Meski saya berada dalam posisi pemimpin tim, kita semua memikul tanggung jawab yang sama kepada rakyat Indonesia,” tutur Presiden, menegaskan visinya tentang kepemimpinan yang egaliter dan bebas dari formalitas yang kaku.

Baca Juga: Wamendikdasmen Ungkap Alasan Siswa Sulit Pelajari Matematika

Di samping itu, Presiden Prabowo mengumumkan rencana kunjungan internasionalnya yang akan segera datang.