Senin, 22 Desember 2025

Indonesia Hadapi Krisis Narkoba dengan 3,3 Juta Pengguna, Polri Berkomitmen Perangi Peredaran

Photo Author
- Sabtu, 2 November 2024 | 13:10 WIB
Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada saat konferensi pers. (Foto: PMJ News/Fajar)
Kabareskrim Polri, Komjen Pol Wahyu Widada saat konferensi pers. (Foto: PMJ News/Fajar)

ESENSI.TV, NASIONAL - Upaya untuk mengatasi masalah narkoba di Indonesia kian mendesak, mengingat tingginya jumlah pengguna yang terus meningkat setiap tahun. 

Berdasarkan data terbaru, Kepala Bareskrim Polri, Komisaris Jenderal Polisi Wahyu Widada, mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki sekitar 3,3 juta pengguna narkoba.

Jumlah ini setara dengan sekitar 1,3 persen dari populasi di Indonesia, yang mencerminkan angka prevalensi yang mengkhawatirkan. 

Secara global, data menunjukkan terdapat sekitar 296 juta pengguna narkoba, atau sekitar 5,8 persen dari populasi dunia, yang semakin memperlihatkan ancaman serius dari peredaran zat terlarang ini.

Baca Juga: Tiga Tersangka Ditahan KPK dalam Skandal Korupsi Pengadaan APD Kemenkes

Komjen Wahyu Widada mengungkapkan bahwa dengan angka pengguna yang tinggi, sangat penting untuk melancarkan langkah-langkah yang kuat dan sistematis dalam memerangi peredaran narkoba di Indonesia. 

Wahyu menekankan bahwa perlu adanya perlindungan ekstra terhadap generasi muda, agar mereka tidak terjebak dalam jeratan narkoba yang dapat menghancurkan masa depan mereka. 

“Kita harus bisa menciptakan lingkungan yang kondusif untuk tumbuh kembang anak-anak, sehingga mereka memiliki potensi yang besar untuk berperan dalam kemajuan Indonesia ke depan,” ujar Wahyu dalam keterangannya pada Sabtu, 2 November 2024.

Baca Juga: Indonesia Dorong Investasi Sektor Sapi untuk Swasembada Daging dan Susu

Selain itu, Wahyu menekankan bahwa upaya pemberantasan narkoba ini menjadi salah satu fokus utama dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

Dia memastikan bahwa Polri siap untuk melaksanakan arahan presiden dengan terus memerangi peredaran narkoba dari segala sisi. 

"Ini sudah menjadi perhatian dari Kapolri, Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, bahwa kita harus melawan dan menyelesaikan masalah narkoba dari segala aspek, mulai dari hulu hingga hilir," jelas Wahyu.

Menurut Wahyu, pemberantasan narkoba harus dilakukan secara menyeluruh dan berkesinambungan, dengan fokus pada pengurangan sisi pasokan (supply) maupun permintaan (demand). 

Baca Juga: Polsek Palmerah Amankan Enam Tersangka Narkoba di Kampung Boncos, Jakarta Barat  

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: PMJ News

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X