Minggu, 21 Desember 2025

Ekstrak Buah Jenitri Berpotensi Mencegah Gagal Ginjal pada Anak

Photo Author
- Rabu, 31 Juli 2024 | 20:15 WIB
Ilustrasi gagal ginjal (dinkes.jakarta.go.id)
Ilustrasi gagal ginjal (dinkes.jakarta.go.id)

ESENSI.TV, SLEMAN - Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) meneliti potensi ekstrak buah jenitri (Elaeocarpus sphaericus) untuk mencegah gagal ginjal akut pada anak-anak.

Hal itu dikatakan oleh salah seorang tim peneliti mahasiswa UGM Kevin Lensrich, di Kampus UGM, Sleman, Rabu (31/07/2024).

Ia menjelaskan, buah jenitri (Elaeocarpus sphaericus) merupakan komoditas tanaman buah yang ada di daerah Kebumen, Jawa Tengah. Buah ini, kata dia, mengandung senyawa flavonoid yang bersifat antioksidan sehingga mampu mencegah akumulasi radikal bebas dan menghambat proses penuaan sel.

Baca Juga: Cegah Kerusakan Lingkungan, Mahasiswa Baru FEB UGM Dapat 700 Tumbler Gratis

“Setelah kita teliti, buah jenitri berpotensi sebagai agen nefroprotektif untuk mencegah terjadinya gagal ginjal akut melalui efek anti-senescence,” jelas dia.

Ia mengungkapkan, belum banyak penelitian terdahulu yang mengkaji aktivitas anti-senescence dari ekstrak buah jenitri ini. Aktivitas anti-senescence dari ekstrak buah jenitri ini, katanya, sebagai kebaruan dalam penelitian yang dilakukan Tim Mahasiswa UGM.

“Kami melakukan penelitian ini untuk mengungkap potensi nefroprotektif terhadap gagal ginjal akut pada anak-anak,” ucapnya.

Sifat Antioksidan

Rahma Aulia, anggota tim yang lain menambahkan selama ini buah jenitri telah dimanfaatkan sifat antioksidannya dalam pengobatan tradisional untuk mengobati berbagai jenis penyakit dalam sediaan teh. Sayangnya, senyawa aktif buah jenitri yang bersifat polar membuat sediaan teh tersebut memiliki kelemahan dalam segi bioavailabilitasnya yang rendah.

Baca Juga: Campuran Ekstrak Rosella dan Bekatul Beras Hitam Bisa Turunkan Kolesterol

“Kelemahan dari segi bioavailabilitas ini dapat diatasi dengan memformulasikan ekstrak buah jenitri dalam sediaan nanoemulsi dengan ukuran partikel yang berukuran nano, stabilitas, dan bioavailabilitas yang lebih baik,” terangnya.

Sementara, Daniswara Nur Ramadhani menyebut nanoemulsi ekstrak buah jenitri ini jika diproses menjadi jelly drink tentunya bisa menambah daya tarik bagi anak-anak karena rasa dan teksturnya yang nikmat. Penelitian ini, katanya, dimulai dengan ekstraksi buah jenitri dengan metode ultrasonikasi.

Penelitian pun dilanjutkan dengan analisis kandungan senyawa flavonoid buah jenitri secara kualitatif dan kuantitatif, pengujian efek sitotoksisitas ekstrak buah jenitri terhadap sel Vero sebagai model sel ginjal.

Baca Juga: Polisi Menduga Kasus Gagal Ginjal Pada Anak Libatkan BPOM

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Kisah Nyata Pembalap Mobil dari GT Academy

Senin, 22 Juli 2024 | 23:02 WIB

Penemuan Cairan Metanol di Titan, Indikasi Alien

Sabtu, 22 Juni 2024 | 12:00 WIB

Pakar Temukan Solusi Tanaman Tahan Suhu Tinggi

Kamis, 20 Juni 2024 | 10:02 WIB

Daging Kambing Meningkatkan Resiko Hipertensi

Kamis, 20 Juni 2024 | 08:00 WIB

Meski Banyak Uang, Orang Kaya tetap punya Hutang

Senin, 17 Juni 2024 | 08:00 WIB

Dampak El Nino yang Terganti La Nina

Kamis, 6 Juni 2024 | 14:03 WIB

Harga Kue Lapis Legit Mahal dan Alasannya!

Selasa, 4 Juni 2024 | 12:05 WIB

Harga Rumah Naik, Gen Z Makin Sulit Punya!

Kamis, 30 Mei 2024 | 18:05 WIB
X