3. Diajak Bermain Domino
Menjelang tengah malam, tepatnya sekitar pukul 24.00, Raja Juli hendak berpamitan.
Namun, saat melewati ruang tamu, suasana cukup ramai dengan beberapa orang yang tengah bermain domino.
Ia dan Menteri Karding kemudian diajak untuk ikut bermain. Raja Juli mengaku hanya ikut dalam dua kali putaran permainan sebelum akhirnya benar-benar berpamitan pulang.
4. Tidak Mengenal Pemain Lain
Dalam klarifikasinya, Raja Juli kembali menekankan bahwa ia sama sekali tidak mengenal dua orang lainnya yang turut bermain domino bersamanya dan Karding.
Ia juga menegaskan tidak ada obrolan terkait kasus hukum atau topik yang berhubungan dengan pekerjaannya sebagai Menteri Kehutanan.
Baca Juga: Tekanan Publik Berbuah Hasil, DPR Pangkas Fasilitas dan Stop Hak Keuangan Anggota Dinonaktifkan
5. Baru Tahu Ada Tersangka Pembalakan Liar
Setelah isu ini mencuat ke publik, Raja Juli mengaku baru mengetahui bahwa salah satu pemain tersebut adalah Azis Wellang, tersangka pembalakan liar.
Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah memberi ruang kompromi bagi pelaku kejahatan kehutanan.
Menurutnya, hukum akan ditegakkan setegas-tegasnya terhadap siapapun yang terbukti melakukan pembalakan liar.
6. Penegasan Penjelasan Publik
Raja Juli menutup klarifikasinya dengan menyampaikan bahwa semua yang ia jelaskan adalah fakta sebenarnya.
Ia ingin publik memahami bahwa kejadian tersebut tidak lebih dari kebetulan pertemuan dalam suasana nonformal.
Artikel Terkait
Kepala dan Wakil Otorita IKN Mengundurkan Diri, Jokowi Tunjuk Basuki Hadimuljono dan Raja Juli sebagai Plt
Dorong Pemberantasan Korupsi, Prabowo Desak Puan Percepat RUU Perampasan Aset
Wamen ESDM Beberkan Alasan BBM Non-Subsidi di SPBU Swasta Kosong
Nadiem Jadi Tersangka Korupsi Pengadaan Laptop
Tak Hanya Nadiem Makarim, Kejagung Juga Tetapkan 4 Tersangka Lain dalam Kasus Korupsi Pengadaan Laptop