Senin, 22 Desember 2025

Waspada Banjir Bandang dan Longsor di Sejumlah Wilayah

Photo Author
- Kamis, 29 Februari 2024 | 12:41 WIB
Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, kian meluas hingga, Sabtu (16/3/2024). foto: ant
Banjir yang melanda wilayah Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, kian meluas hingga, Sabtu (16/3/2024). foto: ant

Hujan deras terjadi pada Minggu malam menyebabkan banjir bandang di sejumlah desa di Kecamatan Cipongkor dan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB).

Hujan yang terus mengguyur wilayah itu menyebabkan bencana longsor. Longsor terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung Barat.

Beberapa desa yang dilanda banjir bandang yakni, Desa Cibenda, Desa Baranangsiang, dan Desa Cijambu, di Kecamatan Cipongkor. Selanjutnya, Desa Cibitung dan Sukaresmi di Kecamatan Rongga.

"Kejadiannya semalam sekitar jam 23.00 saat hujan deras. Ini karena meluapnya Sungai Cijambu," kata Kepala Desa Cibenda.

Dampak banjir bandang Cipongkor dan Rongga ini menyebabkan dua Jembatan penghubung antar Desa Sirnagalih dan Cijambu terputus.

Di Desa Ciawi banjir merendam dengan ketinggian 3 meter seorang warga dilarikan ke rumah sakit. Di Desa Cibenda, juga terjadi longsor akibat hujan deras yang mengguyur. 30 bangunan terdampak dan seorang anak dilaporkan hilang.

Banjir di Jakarta


Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan sebanyak 28 rukun tetangga (RT) dilanda banjir pagi ini. Ketinggian air berkisar antara 40 cm hingga 200 cm.

"BPBD mencatat genangan yang ada saat ini mengalami penurunan dari 1 ruas jalan tergenang dan 28 RT menjadi 28 RT atau 0.091% dari 30.772 RT yang ada di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, Senin (25/3/2024).

Hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya pada Minggu (24/3) hingga Senin (25/3) menyebabkan kenaikan status Pos Depok pada Minggu (24/03) pukul 21.00 WIB menjadi Siaga 3 (Waspada).

Kenaikan status Pintu Air Manggarai dan Pos Pesanggrahan pada Senin (25/03) pukul 06.00 WIB menjadi Siaga 3 (Waspada) hingga menimbulkan genangan di sejumlah titik.

Berikut adalah jumlah wilayah yang tergenang banjir di Jakarta.

Jakarta Selatan terdapat 7 RT yang terdiri dari:
1. Rawa Jati
Jumlah: 3 RT
Ketinggian: 40 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

2. Pejaten Timur
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 80 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

Jakarta Timur terdapat 21 RT yang terdiri dari:
3. Bidara Cina
Jumlah: 4 RT
Ketinggian: 130 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

4. Kampung Melayu
Jumlah: 10 RT
Ketinggian: 50 s.d 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

5. Balekambang
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 100 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

6. Cawang
Jumlah: 5 RT
Ketinggian: 150 s.d 200 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

7. Cililitan
Jumlah: 1 RT
Ketinggian: 130 cm
Penyebab: Luapan Kali Ciliwung

BPBD DKI mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat. Uuntuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. Genangan ditargetkan untuk surut secepatnya.

Editor: Raja Napitupulu

Editor: fara dama

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

Banjir dan Hasrat Pembangunan

Kamis, 18 Desember 2025 | 11:03 WIB

Simalakama AI untuk Media Massa

Minggu, 28 September 2025 | 13:00 WIB

Listrik Desa untuk Kesejahteraan Masyarakat

Rabu, 3 September 2025 | 20:14 WIB

Semua Ada Akhirnya

Rabu, 9 Oktober 2024 | 08:24 WIB

Mpox dan Empat Generasi Vaksin

Selasa, 27 Agustus 2024 | 16:56 WIB

Dampak Negatif Pilpres 2024 terhadap Masyarakat

Selasa, 23 Juli 2024 | 16:37 WIB

WNA Korea yang Kerja di Indonesia Rasis!?

Sabtu, 15 Juni 2024 | 14:00 WIB

Nobel Caltech. 1 Kampus Meraih 47 Nobel

Selasa, 11 Juni 2024 | 14:30 WIB

Belajar Dari Soeharto dan Nadiem Makarim

Rabu, 29 Mei 2024 | 15:05 WIB
X