Camilan sering menjadi pemicu naik-turunnya gula darah. Dalina menyarankan camilan yang mengandung setidaknya dua komponen utama, terutama karbohidrat dengan protein atau lemak.
Contoh camilan versi lokal:
Pisang dengan kacang tanah rebus
Singkong rebus dengan kelapa parut
Roti gandum dengan selai kacang
Telur rebus dan jeruk
Yogurt tawar dengan potongan pepaya
Camilan seperti ini membantu mencegah rasa lemas, gemetar, atau lapar berlebihan di antara waktu makan.
Baca Juga: Judistira Dukung Armada Sampah Ramah Lingkungan untuk Jakarta Bersih
Jangan menghakimi diri sendiri
Dalina mengingatkan bahwa gula darah tidak hanya dipengaruhi oleh makanan.
Stres, kurang tidur, hormon, aktivitas fisik, hidrasi, hingga kondisi kesehatan juga berperan.
Jika suatu hari gula darah naik, itu bukan tanda gagal. Itu hanyalah informasi. Dari sana, kita bisa belajar, apakah kurang serat, makan terlalu cepat, atau sedang stres?
Ia menyarankan untuk melihat pola jangka panjang, bukan terpaku pada satu angka sesaat.
Karbohidrat bukan musuh