Senin, 22 Desember 2025

Indonesia Dorong Gencatan Senjata Gaza dan Perlindungan Pengungsi di Sidang PBB

Photo Author
- Kamis, 12 Desember 2024 | 15:24 WIB
Wakil Menteri Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir saat mengikuti Sidang Darurat Majelis Umum PBB. (Foto: kemenlu.go.id)
Wakil Menteri Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir saat mengikuti Sidang Darurat Majelis Umum PBB. (Foto: kemenlu.go.id)

“Bayangkan berapa banyak nyawa yang bisa diselamatkan jika seruan tersebut diikuti,” ujar Arrmanatha. 

Ia juga menekankan pentingnya penghormatan terhadap hukum internasional dan tanggung jawab moral untuk menghentikan kekerasan ini.

Selain gencatan senjata, sidang juga membahas resolusi yang diajukan Irlandia untuk mendukung keberlangsungan UN Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East (UNRWA).

Langkah ini penting karena operasional UNRWA terancam setelah Parlemen Israel mengesahkan undang-undang yang membatasi peran badan tersebut. 

Jika diterapkan, jutaan pengungsi Palestina akan kehilangan akses ke pendidikan, layanan kesehatan, dan bantuan kemanusiaan.

Baca Juga: Resmi dari Menkeu, Pemerintah Alokasikan Rp3,2 Triliun untuk Pemeriksaan Kesehatan Gratis dalam APBN 2025

Dukungan terhadap kedua resolusi ini berhasil meraih suara mayoritas, dengan 158 negara mendukung resolusi gencatan senjata dan 159 negara mendukung UNRWA. 

Hasil ini mencerminkan kepedulian global terhadap penderitaan rakyat Palestina.

Presiden RI, Prabowo Subianto, menegaskan kesiapan Indonesia untuk mengambil peran aktif dalam upaya perdamaian di Gaza. 

Indonesia juga telah menunjukkan kontribusi nyata dengan meningkatkan bantuan keuangan kepada UNRWA hingga 600% sejak 2023. 

Dukungan ini menjadi bukti nyata dari komitmen Indonesia terhadap perjuangan Palestina.

Baca Juga: Di Depan Presiden, Kapolri Tegaskan Siap Bangun Ketahanan Pangan dengan Gugus Tugas dan Rekrutmen Tenaga Ahli

“Saatnya komunitas internasional bersatu menghentikan kekerasan ini. Mari kita tunjukkan bahwa keadilan dan kemanusiaan tetap menjadi prioritas kita,” tutup Arrmanatha Nasir. 

Sidang ini menjadi momentum penting untuk mempertegas solidaritas dunia bagi Palestina.***(LL)

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: kemlu.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X