ESENSI.TV, PARIS - Olimpiade Paris 2024 resmi ditutup dengan upacara yang berlangsung di Stade de France pada malam hari, Minggu (11/08/2024).
Kontingen Indonesia menyelesaikan partisipasinya dengan total dua medali emas dan satu medali perunggu, yang menempatkan negara ini pada posisi ke-39 dalam klasemen akhir.
Amerika Serikat menjadi juara umum Olimpiade ini dengan mengumpulkan 126 medali, yang terdiri dari 40 medali emas, 44 perak, dan 42 perunggu.
Posisi kedua ditempati oleh Republik Rakyat Tiongkok, yang meraih 91 medali dengan rincian 40 emas, 27 perak, dan 24 perunggu.
Dari kontingen Indonesia, medali emas diraih oleh Veddriq Leonardo di nomor panjat tebing speed putra dan Rizki Juniansyah di kelas 73 kg angkat besi putra.
Medali perunggu disumbangkan oleh Gregoria Mariska Tunjung di cabang bulu tangkis tunggal putri.
Kembali pada pencapaian Indonesia, dua medali emas yang diraih di Paris menyamai hasil yang diperoleh pada Olimpiade Barcelona 1992, ketika Alan Budikusuma dan Susi Susanti juga berhasil meraih medali emas di bulu tangkis.
Baca Juga: Airlangga Secara Resmi Mundur Jadi Ketum Golkar
Sejak debutnya di Olimpiade Seoul 1988, Indonesia telah mengumpulkan total 40 medali, yang terdiri dari 10 medali emas, 14 medali perak, dan 16 medali perunggu.
Berikut adalah rincian prestasi atlet Indonesia di Olimpiade sebelumnya:
Seoul 1988: 1 Medali Perak
- Lilies Handayani, Nurfitriyana Saiman, dan Kusuma Wardhani (Panahan)
Barcelona 1992: 2 Emas, 2 Perak, dan 1 Perunggu
- Emas: Susi Susanti, Alan Budikusuma (Bulu Tangkis)
- Perak: Ardy B. Wiranata, Eddy Hartono/Rudy Gunawan (Bulu Tangkis)
- Perunggu: Hermawan Susanto (Bulu Tangkis)
Atlanta 1996: 1 Emas, 1 Perak, dan 2 Perunggu
Artikel Terkait
Perjuangan 3 Atlet Angkat Besi Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Ini Hasil Akhirnya
Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Medali Emas Veddriq Leonardo di Olimpiade Paris 2024
Debut Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024: Raih Medali Perunggu dan Harapan untuk Regenerasi Tunggal Putri
Indonesia Naik Peringkat ke Posisi 28 Berkat Dua Medali Emas di Olimpiade Paris 2024
Alami Cedera Serius, Eko Yuli Ceritakan Perjuangannya Saat Berlaga di Olimpiade Paris 2024