ESENSI.TV, NASIONAL - Olimpiade Paris 2024 menjadi ajang yang berat bagi Eko Yuli Irawan, di mana ia harus berjuang keras melawan rasa sakit akibat cedera paha, namun sayangnya tidak berhasil membawa pulang medali.
Dalam pertandingan angkat besi kelas 61 kg di Paris Expo Porte de Versailles, Eko hanya mencatatkan angkatan snatch 135 kg. Sementara itu, dia gagal dalam tiga percobaan clean and jerk.
Eko menyampaikan terima kasih atas semua dukungan yang diterima, meskipun ia tidak berhasil membawa pulang medali dari Olimpiade Paris.
Baca Juga: Heboh Temuan Bangkai Ayam dan Ancaman di KPU Jakarta Utara
Eko, yang kini berusia 35 tahun, menjelaskan bahwa ia berkompetisi dalam kondisi yang kurang optimal akibat cedera pada paha kanannya yang terjadi sebulan sebelum acara. Cedera tersebut berdampak besar pada performanya.
“Di kategori snatch, saya berhasil mengangkat 135 kg setelah beberapa percobaan. Namun, saat mencoba mengangkat 139 kg, juri menyatakan percobaan tersebut gagal,” katanya.
Pada clean and jerk, Eko mengalami kesulitan yang signifikan. Dia gagal dalam tiga percobaan—dua kali pada beban 162 kg dan sekali pada 165 kg.
Baca Juga: Badai PHK Mengancam Pertumbuhan Ekonomi Indonesia, DPR RI Soroti Hak dan Kewajiban Karyawan
Cedera yang dideritanya terasa sangat mengganggu saat melakukan gerakan ini.
"Saya telah menggunakan semprotan pereda nyeri dan berusaha maksimal, tetapi rasa sakitnya tetap terasa, terutama saat harus bangkit dari posisi jongkok," tambah Eko.
Meski merasa kecewa karena tidak dapat meraih medali, Eko menerima hasil tersebut dengan lapang dada. Kini, ia fokus pada proses penyembuhan dan pemulihan dari cederanya.
Baca Juga: Menlu Retno Marsudi: 926 WNI Dievakuasi dari Sudan di Tengah Perang Saudara
“Rasa kecewa pasti ada, namun saya sudah berusaha sebaik mungkin. Sekarang saya akan fokus pada pemulihan dan memperbaiki kondisi fisik saya,” tutup Eko.***
Artikel Terkait
Kalahkan Atlet Panjat Tebing dari Paris, Veddriq Leonardo Raih Emas Pertama Indonesia di Olimpiade Paris 2024
Perjuangan 3 Atlet Angkat Besi Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Ini Hasil Akhirnya
Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Medali Emas Veddriq Leonardo di Olimpiade Paris 2024
Debut Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024: Raih Medali Perunggu dan Harapan untuk Regenerasi Tunggal Putri
Indonesia Naik Peringkat ke Posisi 28 Berkat Dua Medali Emas di Olimpiade Paris 2024