Senin, 22 Desember 2025

Di Tengah Upaya Trump Perbaiki Hubungan, Ketegangan Rusia-Inggris Justru Memuncak Hingga Saling Usir Diplomat

Photo Author
- Sabtu, 15 Maret 2025 | 12:53 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin. (Foto: Instagram @vladimir.putin.l)
Presiden Rusia, Vladimir Putin. (Foto: Instagram @vladimir.putin.l)

Ditambah lagi, Inggris aktif menggalang dukungan internasional melalui pertemuan dengan sekutu dan lobi politik ke Trump. 

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menuding langkah-langkah ini justru memperburuk situasi, bertentangan dengan upaya Trump untuk menurunkan ketegangan.

Ketegangan diplomatik semakin meningkat dengan aksi saling mengusir diplomat. 

Rusia menuduh seorang diplomat Inggris dan istrinya terlibat dalam spionase, sementara London membantah tuduhan tersebut dan menyebutnya tidak berdasar. 

Sebagai respons, Inggris memanggil duta besar Rusia di London dan mengusir seorang diplomat Rusia serta istri seorang pejabat diplomatiknya.

Baca Juga: Pulau Maratua: Surga Tropis Tersembunyi dengan Keindahan Laut dan Laguna Memukau

Dalam pernyataannya, Kantor Luar Negeri Inggris menyebut bahwa Rusia tampaknya secara aktif mencoba membatasi operasi kedutaan Inggris di Moskow. 

Juru bicara pemerintah Inggris menegaskan bahwa negaranya tidak akan menanggapi setiap tuduhan tak berdasar dari Moskow. 

"Rusia yang memulai perang ini. Sementara mereka terus menciptakan perpecahan, Inggris dan sekutunya, termasuk AS, tetap fokus pada upaya mencapai perdamaian yang adil dan berkelanjutan di Ukraina," kata juru bicara tersebut.***(LL)

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: reuters.com

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X