berita

Gelar Pertemuan Diplomatik dengan PM Albanese, Presiden Prabowo Perkuat Kemitraan Indonesia-Australia

Jumat, 15 November 2024 | 10:00 WIB
Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menerima kunjungan kehormatan dari Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, di Lima, Peru, Kamis (14/11//2024). (Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr)

ESENSI.TV, NASIONAL - Di tengah agenda kunjungan kenegaraan di Lima, Peru, Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima tamu penting pada Kamis (14/11/2024). 

Perdana Menteri Australia, Anthony Albanese, bertemu dengan Presiden Prabowo dalam suasana kehormatan dan keakraban, memanfaatkan kesempatan ini untuk memperkuat fondasi hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia.

Pertemuan tersebut tak hanya menjadi ajang formal, tetapi juga momen yang memungkinkan kedua pemimpin untuk bertukar pandangan terkait berbagai isu strategis yang memengaruhi kedua negara di tengah situasi global yang dinamis. 

Baca Juga: PPATK Blokir Belasan Rekening Klub Malam Valhalla terkait Dugaan Aliran Dana Judol

PM Albanese secara khusus memberikan apresiasi atas langkah berani Presiden Prabowo yang memulai kunjungan luar negerinya sebagai presiden dengan mengunjungi dua kekuatan besar, Tiongkok dan Amerika Serikat. 

Albanese melihat langkah ini sebagai tanda penting dari peran Indonesia dalam kancah geopolitik dunia dan berharap agar relasi antara Indonesia dan Australia dapat semakin kokoh dalam menghadapi tantangan-tantangan global yang ada.

"Saya sangat menghargai inisiatif Presiden Prabowo untuk menjalin hubungan kuat dengan negara-negara besar dunia. Saya harap kita dapat memperkuat kerja sama di berbagai bidang, sehingga hubungan ini menjadi semakin solid ke depan," kata PM Albanese. 

Baca Juga: Polres Cimahi Bongkar Penjualan Ilegal Pupuk Subsidi di Bandung Barat

Ia juga menyatakan keinginannya untuk melihat lebih banyak kolaborasi di bidang-bidang penting seperti pertanian, pendidikan, dan kesehatan, yang semuanya memiliki dampak signifikan terhadap kesejahteraan masyarakat kedua negara.

Menanggapi harapan dari PM Albanese, Presiden Prabowo menegaskan bahwa Australia adalah tetangga dekat sekaligus sahabat lama Indonesia. 

Dalam pandangannya, persahabatan ini merupakan nilai penting yang ingin terus ia perkuat. 

"Australia adalah sahabat baik Indonesia, dan kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kerja sama di berbagai bidang. Australia dapat berperan besar dalam pembangunan ekonomi Indonesia," ujar Presiden Prabowo, menyiratkan niat untuk membuka lebih banyak peluang bagi kerja sama di sektor-sektor strategis.

Baca Juga: Polisi Gerebek Rumah di Cengkareng yang Dijadikan Tempat Budidaya Ganja, Temukan 40 Pohon dan Paket Siap Edar

Lebih jauh, Presiden Prabowo juga mengakui bahwa hubungan antara Indonesia dan Australia selama ini sudah terjalin dengan baik. Ia pun mendorong adanya sinergi yang lebih luas, termasuk kemitraan Australia dengan negara-negara tetangga Indonesia di kawasan Asia Tenggara. 

Halaman:

Tags

Terkini