Presiden Prabowo dan Menhan AS Lloyd Austin Bertemu, Bahas Kerja Sama Pertahanan untuk Hadapi Tantangan Global

ESENSI.TV, NASIONAL - Dalam kunjungannya ke Amerika Serikat, Presiden Prabowo Subianto menggelar pertemuan penting dengan Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, di Washington DC pada Rabu, 13 November 2024. 

Pertemuan ini memperkuat hubungan strategis antara Indonesia dan Amerika Serikat, khususnya dalam bidang pertahanan, di tengah semakin kompleksnya tantangan keamanan global.

Usai pertemuan, Presiden Prabowo mengungkapkan bahwa hubungan kerjasama antara dirinya dan Menteri Austin sudah terjalin sejak lama. 

Baca Juga: Kemendikdasmen: Mata Pelajaran Kecerdasan Buatan dan Coding Segera Masuk Kurikulum SD, Fokus Mulai Kelas 4

Ia menyebutkan bahwa kedekatan personal ini turut mempermudah komunikasi dan pemahaman antara kedua belah pihak.

"Saya merasa hubungan baik telah terjalin. Saya dan beliau sudah bekerja sama cukup lama," ujar Presiden Prabowo kepada awak media, menegaskan keakraban dan kedekatan yang terbangun selama ini.

Pertemuan ini difokuskan pada sejumlah isu penting, khususnya dalam mempertahankan dan memperkuat kerja sama pertahanan antara Indonesia dan Amerika Serikat. 

Selain itu, diskusi ini juga menegaskan komitmen bersama kedua negara dalam menghadapi berbagai ancaman keamanan global. 

Baca Juga: Polda Metro Jaya Ungkap Kasus Penipuan Investasi Alat Kesehatan Covid-19, Tersangka Raup Rp5,8 miliar dari korban.

Melalui pertemuan ini, diharapkan koordinasi antara Indonesia dan Amerika Serikat akan semakin erat, terutama dalam hal pertukaran informasi intelijen dan peningkatan kemampuan pertahanan kedua negara.

"Kami berbicara mengenai isu-isu terkini, membahas kerja sama antara kedua negara, dan bertukar pandangan serta informasi," jelas Prabowo. 

Menurutnya, ini merupakan pertemuan yang strategis bagi kedua negara, mengingat posisi penting Indonesia di Asia-Pasifik yang semakin relevan dalam konstelasi keamanan global.

Keberlanjutan kerja sama pertahanan ini diharapkan dapat memperkokoh hubungan bilateral, terutama dalam menghadapi berbagai potensi ancaman, baik di kawasan Asia-Pasifik maupun di tingkat internasional. 

Baca Juga: Tujuh Tahanan Kabur dari Rutan Salemba, Petugas dan Aparat Gelar Investigasi Mendalam