Sementara itu, Kepala BPKH Fadlul Imansyah menegaskan dukungannya terhadap peningkatan kualitas layanan haji dari sisi pendanaan.
Di sisi lain, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid memaparkan progres persiapan timnya, sedangkan Konjen RI Yusron Ambary membahas perlindungan jemaah dan sosialisasi terkait penggunaan visa haji.
Baca Juga: Sita Rp5 Miliar, Polda Metro Jaya Kembali Tangkap Satu DPO Judol yang Libatkan Oknum Pegawai Komdigi
Kepala BP Haji Mochammad Irfan Yusuf juga memanfaatkan forum ini untuk memperkenalkan struktur organisasi dan tata kelola badan yang dipimpinnya.
Menag menyampaikan apresiasinya atas berbagai langkah yang telah dilakukan. "Saya berterima kasih kepada tim atas kerja keras dan lobi-lobi yang dilakukan.
Kolaborasi seperti ini sangat penting untuk memastikan kita tidak tertinggal dibandingkan negara lain," kata Nasaruddin.
Menag juga mengingatkan pentingnya menjaga standar layanan dan menyesuaikan kebijakan dengan regulasi pemerintah Saudi.
"Ibadah haji tidak hanya menjadi tanggung jawab Indonesia. Kita juga harus beradaptasi dengan kebijakan pemerintah Saudi agar ada keselarasan antara kedua belah pihak," jelasnya.
Selain itu, Menag menekankan perlunya memulai persiapan lebih awal agar kelemahan-kelemahan sebelumnya dapat diantisipasi.
"Keterlambatan satu hari saja bisa berdampak besar. Oleh karena itu, semua pihak harus proaktif dan bekerja dengan maksimal," imbuhnya.
Baca Juga: Menhub Prediksi 160 Juta Perjalanan di Jawa Selama Nataru, Upayakan Penurunan Harga Tiket Pesawat
Dengan berbagai langkah strategis yang telah dilakukan, Kemenag optimistis penyelenggaraan haji 2025 akan lebih tertata dan memberikan pengalaman terbaik bagi para jemaah.
"Semoga upaya bersama ini melahirkan penyelenggaraan haji yang lebih baik di masa depan," pungkas Nasaruddin.***(LL)
Artikel Terkait
Kemenag Luncurkan Pelatihan Terbesar untuk Guru Madrasah, 73.615 Peserta MOOC Pintar Terdaftar
Kemenag dan BPJPH Sepakat Tetapkan Status BLU untuk Penguatan Kinerja Lembaga
Uji Coba Sistem Inklusi di Madrasah Dimulai, Ini Langkah Kemenag Wujudkan Pendidikan Inklusif
71 Ribu Peserta Lolos Seleksi PPPK Kemenag 2024, Sanggahan Dibuka untuk yang Gagal
Kemenag Terjun Langsung Cegah Maraknya Judol dengan Libatkan KUA dan Penyuluh Agama di Seluruh Indonesia