Proses ini sering disebut sebagai brain dump, yakni menulis segala sesuatu yang ada di kepala tanpa perlu memikirkannya terlalu dalam.
Tujuannya adalah untuk memberikan ruang bagi pikiran agar tidak terbebani oleh emosi yang menumpuk.
2. Daftar Putar Musik untuk Mengatur Mood
Musik menjadi alat terapi yang ampuh bagi Gen Z. Banyak dari mereka membuat daftar putar khusus yang dirancang untuk mengubah suasana hati.
Misalnya, ada daftar putar penuh lagu-lagu ceria untuk meningkatkan semangat, atau playlist santai untuk membantu relaksasi.
3. Berjalan di Alam dan Istirahat Sensori
Menghabiskan waktu di alam menjadi cara efektif untuk melepaskan diri dari tekanan teknologi.
Berjalan-jalan di taman atau hanya duduk menikmati udara segar membantu pikiran merasa lebih tenang.
Beberapa bahkan menambahkan istirahat sensori, seperti menutup mata dan mendengarkan suara alam untuk mereset pikiran.
Baca Juga: Jarang Ada yang Tahu, Berikut Manfaat Luar Biasa Buah Pinang untuk Kesehatan
4. Membatasi Dunia Digital
Gen Z juga mulai menyadari pentingnya menetapkan batasan dalam dunia digital.
Dengan pemberitahuan yang terus berdatangan, tekanan untuk selalu online bisa melelahkan.
Banyak yang memilih untuk mematikan notifikasi atau bahkan menghapus aplikasi media sosial sementara waktu untuk memberikan ruang bagi diri sendiri.
5. Daftar Rasa Syukur