Image by rawpixel.com on Freepik" />
Masalah gizi yang paling dihindari oleh ibu adalah stunting. Masalah tumbuh kembang yang satu ini merupakan keadaan gizi seorang anak yang dapat mempengaruhinya secara fisik.Menurut WHO (2020) stunting adalah pendek atau sangat pendek berdasarkan panjang / tinggi badan menurut usia yang kurang dari -2 standar deviasi (SD) pada kurva pertumbuhan WHO yang terjadi dikarenakan kondisi irreversibel akibat asupan nutrisi yang tidak adekuat dan/atau infeksi berulang / kronis yang terjadi dalam 1000 HPK.
Untuk mengindari itu, kamu sebagai ibu harus tau apa saja yang terbaik untuk di konsumsi oleh anak berdasarkan selera mereka masing-masing.
Ini dia 4 makanan yang punya protein tinggi untuk si kecil dilansir dari laman ibudanbalita.
1. Daging Merah
Makanan yang satu ini sudah menjadi andalan banyak ibu untuk menjadi sumber protein bagi anaknya.
Menurut USDA’s Infant Nutrition and Feeding Guide, makanan yang satu ini adalah jenis makanan yang ideal untuk bayi karena mudah di cerna.
Kenapa demikian? Tak hanya menjadi sumber protein, daging merah juga terdapat zat besi dan bagus juga untuk mengatasi sel darah merah. Selain itu, daging merah juga mengandung nutrisi berupa asam folat, zat besi, dan kalsium sehingga sangat baik untuk si kecil.
2. Telur
Telur sangat familiar di telinga kita, jenis makanan yang satu ini memang murah namun punya banyak kandungan protein yang baik untuk tumbuh kembang si kecil.
Dalam 1 butir telur mengandung sebanyak 13 gram protein terutama pada bagian putih telur. Tak hanya tinggi protein, lho. Ternyata telur juga mengandung asam amino esensial, asam lemak omega-3 serta tekstur lembut yang membuat bayi mudah mengunyahnya.
3. Ikan Kembung
Jika salmon termasuk sebagai ikan yang mahal, Ibu bisa beralih ke ikan kembung. Jangan salah, walaupun harganya sangat terjangkau dan mudah ditemui di mana saja, tapi ikan ini juga kaya kandungan protein, lho. Di dalam 100 gram kembung sudah terkandung protein sebanyak 18,6 gram. Bahkan kandungan omega-3 kembung lebih tinggi dibanding salmon. Kandungan omega-3 di dalam kembung adalah 2,6 gram, sementara salmon hanya memiliki 1,4 gram.
4. Susu Sapi
Sebelumnya, bayi mu boleh diberikan susu sapi pada saat usianya sudah menginjak 6 bulan keatas, ya bund. Itupun sebagai upaya pencegahan.
Susu sapi punya banyak protein yang bisa buat sistem imun bayimu lebih kuat. Tak hanya itu, kandungan protein pada susu juga membantu membentuk sel dan jaringan tubuh.
Tak hanya kaya akan protein, susu sapi juga mengandung vitamin D dan kalsium untuk tumbuh kembang tulang si kecil.
Itu dia makanan-makanan yang bisa jadi asupan anak kamu sekaligus menjadi upaya pencegahan stunting. Favorit anakmu yang mana ni, bund?
Penulis: Rheyna Leony
Editor: Erna Sari Ulina Girsang/Raja Naiputulu
#beritaviral
#beritaterkini
