ESENSI.TV, ITALIA - Gelombang solidaritas terhadap rakyat Palestina mengguncang Italia pada Senin, 22 September 2025.
Ribuan orang turun ke jalan di berbagai kota besar seperti Milan, Roma, hingga Naples untuk memprotes agresi Israel di Gaza.
Aksi tersebut tidak selalu berlangsung damai, sejumlah bentrokan pecah dengan aparat keamanan, sementara para pekerja pelabuhan memblokade jalur logistik sebagai bentuk penolakan terhadap pengiriman senjata ke Israel.
Di Milan, salah satu pusat keuangan Italia, kericuhan pecah di sekitar stasiun utama kota. Polisi antihuru-hara terpaksa menembakkan gas air mata untuk membubarkan massa.
Baca Juga: Dembele Menangis Haru Saat Persembahkan Ballon d’Or untuk PSG dan Suporter
Beberapa pengunjuk rasa yang membawa bendera Palestina melempar kursi dan memecahkan kaca jendela dengan tongkat.
Media lokal ANSA melaporkan lebih dari 10 orang ditangkap, sementara sekitar 60 polisi mengalami luka-luka, mulai dari memar hingga cedera serius.
Sementara itu, di Roma, puluhan ribu orang melakukan long march dari stasiun utama kota hingga memenuhi jalan lingkar, menyebabkan lalu lintas lumpuh.
Aksi serupa juga terlihat di Bologna, di mana demonstran memblokade jalan tol sebelum akhirnya dibubarkan dengan water cannon.
Di Naples, massa memaksa masuk ke stasiun kereta utama dan sebagian sempat turun ke rel, mengakibatkan keterlambatan jadwal perjalanan.
Baca Juga: Bukan Malas, Inilah Alasan Gen Z Pilih Quiet Quitting
Aksi solidaritas juga terjadi di sejumlah pelabuhan besar Italia, seperti di Genoa, Livorno, Trieste, dan Venesia.
Para pekerja pelabuhan menutup akses dan menegaskan penolakan mereka terhadap penggunaan fasilitas Italia untuk mengirim senjata ke Israel.
Di Venesia, polisi bahkan harus menurunkan water cannon untuk memukul mundur para demonstran.
Artikel Terkait
Gaza Dilanda Neraka Perang, Serangan Darat Terbesar Israel Hancurkan Rumah dengan Ribuan Warga yang Terjebak
Dukung atau Jatuh, PM Prancis Sebastien Lecornu Didesak Terapkan Pajak 2 Persen untuk Miliarder
Starmer Siap Akui Palestina, Trump Tegaskan Tidak Sependapat dengan Inggris
Gaza Membara, Lebih dari 60 Warga Palestina Gugur Jelang Pengakuan Palestina oleh 10 Negara
Empat Negara Barat Akui Palestina, Israel Meradang