Senin, 22 Desember 2025

Polres Tangsel Gagalkan Peredaran 40,2 Kg Sabu, Jaringan Lintas Provinsi Terungkap

Photo Author
- Rabu, 20 November 2024 | 11:00 WIB
Polres Tangerang Selatan menggelar rilis pengungkapan peredaran narkoba jenis sabu jaringan lintas provinsi. (Foto: PMJ News)
Polres Tangerang Selatan menggelar rilis pengungkapan peredaran narkoba jenis sabu jaringan lintas provinsi. (Foto: PMJ News)

ESENSI.TV, TANGERANG - Satresnarkoba Polres Tangerang Selatan (Tangsel) berhasil membongkar peredaran narkoba lintas provinsi yang melibatkan jaringan besar. 

Dalam pengungkapan ini, polisi mengamankan tiga tersangka bersama barang bukti berupa narkotika jenis sabu seberat 40,2 kilogram. 

Penemuan ini menjadi salah satu kasus peredaran narkoba terbesar yang berhasil diungkap di wilayah tersebut.  

Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Victor Inkiriwang, mengungkapkan bahwa operasi ini merupakan hasil kerja keras timnya dalam memutus rantai peredaran narkoba antarprovinsi. 

Baca Juga: Harga Minyakita Meroket, DPR Desak Pemerintah Tindak Tegas Produsen dan Pedagang Nakal

"Kami mengamankan total barang bukti 40,2 kilogram sabu dan menahan tiga tersangka yang terlibat dalam peredaran ini," jelas Victor dalam konferensi pers, dikutip pada Rabu, 20 November 2025.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa para pelaku tidak hanya beroperasi di Tangerang Selatan, tetapi juga menyasar wilayah lain seperti Jabodetabek, Sumatera, dan Sulawesi. 

Jaringan ini diduga memiliki cakupan operasi yang luas, memanfaatkan jalur transportasi antarprovinsi untuk mengedarkan narkoba.  

Kasat Narkoba Polres Tangsel, AKP Bachtiar Noprianto, menjelaskan bahwa barang bukti ditemukan dalam sebuah mobil minibus. 

Baca Juga: Viral Lapas Tanjung Raja Jadi Tempat Pesta Narkoba, Begini Komentar Pedas DPR 

Sabu-sabu tersebut disembunyikan dengan rapi di kabin empat pintu serta bagasi belakang kendaraan. 

"Para pelaku menggunakan modus transportasi mobil lintas provinsi untuk mengirimkan narkotika jenis sabu dari Sumatera ke Jawa," ungkap Bachtiar.  

Ia menambahkan bahwa metode ini dirancang agar sulit terdeteksi oleh pihak berwajib. 

Namun, berkat kerja sama intelijen dan operasi lapangan, upaya mereka berhasil digagalkan.  

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: PMJ News

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X