Senin, 22 Desember 2025

Perempuan sebagai Pemilih Loyal Rentan Jual-Beli Suara, Perludem Soroti Tantangan Demokrasi

Photo Author
- Selasa, 10 September 2024 | 14:00 WIB
Ilustrasi demokrasi. (Foto: Pexels)
Ilustrasi demokrasi. (Foto: Pexels)

Namun, meskipun perempuan menunjukkan partisipasi yang tinggi, mereka juga menghadapi berbagai tantangan dalam politik. 

Titi Anggraini menyoroti beban ganda yang dihadapi oleh perempuan, seperti tanggung jawab rumah tangga yang membuat mereka terkucilkan dari akses informasi yang lengkap tentang kepemiluan. 

"Ketika informasi dan pendidikan kepemiluan tidak disampaikan secara aksesibel dan komprehensif, perempuan semakin tereksklusi," tambahnya.

Baca Juga: Ribuan Warga Sumatera Utara Sambut Meriah Pembukaan PON XXI/2024 di Stadion Baharoedin Siregar

Selain tantangan akses informasi, perempuan juga lebih rentan dieksploitasi karena adanya relasi kuasa yang bersifat patriarkal. 

Relasi ini menciptakan situasi di mana pilihan perempuan sering kali dipaksakan oleh pihak-pihak yang memiliki kuasa lebih besar. 

"Relasi patriarkal menyebabkan pemaksaan pilihan kepada perempuan, terutama anak perempuan, sehingga mereka lebih rentan dieksploitasi," tutup Titi. 

Pentingnya memperhatikan kondisi ini menjadi refleksi bagi pihak-pihak yang terlibat dalam proses demokrasi, termasuk pemerintah, penyelenggara pemilu, dan organisasi masyarakat sipil. 

Baca Juga: Groundbreaking Kedelapan IKN Siap Libatkan Investor Asing dari China dan Australia

Mereka perlu lebih aktif dalam memastikan pendidikan politik yang inklusif dan memastikan hak perempuan dalam memilih dijaga dari segala bentuk manipulasi atau eksploitasi. 

Dengan demikian, pemilih perempuan dapat berperan lebih aktif dan independen dalam menentukan arah masa depan bangsa.***(LL)

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: Tribratanews Polri

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X