ESENSI.TV, MEDAN - Upaya penegakan ketertiban di Medan berubah menjadi tragedi bagi dua anggota kepolisian.
Dalam dua kejadian berbeda yang terjadi selang satu hari, dua petugas menjadi korban kekerasan saat membubarkan aksi tawuran remaja yang kian meresahkan warga.
Peristiwa pertama terjadi pada Rabu, 7 Mei 2025, di Jalan Young Panah Hijau, Kecamatan Medan Labuhan.
Aipda Abdul Rahman, anggota Polsek Medan Labuhan, mengalami luka serius setelah dilempari batu oleh para pelaku tawuran.
Baca Juga: Tips Mengelola Waktu untuk Gen agar Terhindar dari Kebiasaan Menunda Pekerjaan
Ia datang ke lokasi untuk menenangkan situasi, namun justru menjadi sasaran kekerasan.
Lemparan batu mengenai mata kanannya hingga menyebabkan kebutaan permanen.
“Akibat aksi tawuran itu, mata kanan saya tidak bisa melihat lagi. Saat ini saya masih menjalani pengobatan dengan tetes mata,” tutur Aipda Abdul Rahman, dikutip dari Instagram @fakta.indo.
Sehari sebelumnya, tawuran serupa juga pecah di Lorong Stasiun Belawan, Medan Belawan, pada malam hari, Selasa, 6 Mei 2025.
Baca Juga: Pentingnya Spooring dan Balancing untuk Kenyamanan Berkendara yang Tak Bisa Diabaikan
Kapolsek Belawan, AKP Ponijo, menjadi korban berikutnya setelah wajahnya terkena lemparan batu saat mencoba membubarkan massa.
Menanggapi eskalasi kekerasan ini, Kapolda Sumut, Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, langsung bertindak cepat dengan menurunkan pasukan gabungan.
Penindakan tegas dilakukan di sejumlah titik rawan, dan sembilan pelaku berhasil diamankan. Di antara mereka terdapat FA (17), Rizky Aditia (25), NS (19), dan MDP (20). Polisi juga menyita sejumlah senjata tajam yang digunakan dalam tawuran.
Para pelaku kini menjalani pemeriksaan intensif di Mapolres Pelabuhan Belawan.
Artikel Terkait
Belasan Rumah Terbakar Secara Misterius, Warga Sukabumi Tangkap Bocah 9 Tahun yang Diduga Terinspirasi Game Online
Miris! Nenek di Boyolali Babak Belur Usai Ketahuan Mencuri Bawang Putih
Kesal karena Parkir Sembarangan, Pemilik Salon di Tambun Selatan Dianiaya Usai Kempeskan Ban
Hadapi Krisis, Misbakhun Ajak Pusat dan Daerah Sinergi Kembangkan Ekonomi Berbasis Potensi Lokal
5 Pelaku yang Rampas Pajero Mahasiswa di Bekasi Berhasil Ditangkap, Begini Kronologinya