Senin, 22 Desember 2025

Ribuan Siswa Keracunan MBG, Gubernur Jateng: Perutnya Cuma Kaget

Photo Author
- Kamis, 9 Oktober 2025 | 12:00 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi. (Foto: Instagram @ahmadluthfi_official)
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi. (Foto: Instagram @ahmadluthfi_official)

ESENSI.TV, JAWA TENGAH - Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah sebagai upaya meningkatkan gizi anak sekolah justru menimbulkan masalah serius di Jawa Tengah. 

Sedikitnya 2.700 siswa dari 15 kabupaten dilaporkan mengalami gejala keracunan usai mengonsumsi makanan dari program tersebut. 

Insiden ini menimbulkan perhatian luas karena melibatkan ribuan pelajar dan memicu evaluasi besar-besaran terhadap pelaksanaan MBG di daerah.

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, mengonfirmasi kasus tersebut dan menyebut sebagian besar kejadian diduga terjadi akibat ketidaksesuaian antara menu baru dengan kebiasaan makan para siswa. 

Baca Juga: Israel dan Hamas Sepakat Jalankan Fase Pertama Rencana Perdamaian Gaza Versi Trump

“Dari 35 kabupaten, sudah 15 kabupaten yang kemarin tidak baik-baik saja. Hampir 2.700 anak-anak kita yang menjadi sasaran terkontaminasi,” ujarnya, dikutip pada Kamis, 9 Oktober 2025.

Luthfi menjelaskan, sejumlah siswa mengalami gangguan pencernaan ringan setelah memakan menu yang tidak biasa mereka konsumsi sehari-hari. 

“Perutnya cuma kaget, jangan dibesar-besarkan. Yang biasanya makan mi instan dikasih spageti, jadi tidak cocok di perutnya,” ucapnya. 

Selain faktor adaptasi makanan, Gubernur juga mengakui adanya kelemahan dalam sistem pelaksanaan di lapangan. 

Ia menyebut kebersihan peralatan dan kurangnya tenaga ahli di Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) turut berpengaruh terhadap munculnya kasus tersebut. 

Baca Juga: Jawab Kontroversi soal Dampak Negatif ke Mesin, Bahlil Tegaskan BBM Campur Etanol Aman

“Omprengnya tidak bersih jadi penyakit. SDM yang menjamah makanan kurang profesional karena buru-buru dan belum siap penyimpanan,” tambahnya.

Sebagai tindak lanjut, pemerintah provinsi akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap standar kebersihan dan kualitas pelaksanaan program MBG. 

Luthfi meminta seluruh pengelola SPPG di daerah memastikan kebersihan dapur, peralatan, serta cara pengolahan makanan sesuai prosedur. 

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: instagram @fakta.indo

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X