Ia menyoroti arus keluar modal asing dan munculnya kebijakan pemerintah yang dinilai membingungkan investor, seperti pembentukan entitas baru seperti Danantara dan Koperasi Merah Putih yang melibatkan bank-bank BUMN.
Isu lain yang turut memperkeruh suasana adalah kabar tentang kemungkinan pengunduran diri Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Mengingat reputasinya yang dipercaya dalam menjaga stabilitas fiskal, kabar ini tentu mengguncang kepercayaan pasar.
Dengan kombinasi berbagai tekanan tersebut, Misbakhun menilai bahwa koordinasi dan komunikasi strategis antar-lembaga keuangan menjadi sangat krusial saat ini.
Baca Juga: 5 Cara Menurunkan Kolesterol Secara Alami Tanpa Obat untuk Hidup Lebih Sehat dan Panjang Umur
Ia pun mengajak semua pihak, termasuk pelaku pasar, untuk bersikap bijak dalam menyikapi perkembangan ekonomi.***(LL)
Artikel Terkait
Mendorong Pedagang Bertransformasi, Misbakhun: Harus Diedukasi Agar Mampu Bersaing di Era Digital
Dukung Proyek Tol Sumatera, Misbakhun Setujui Suntikan PMN Rp1 Triliun untuk Hutama Karya
Dipilih Secara Aklamasi, Misbakhun Siap Perkuat Peran SOKSI di Bawah Naungan Golkar
Demi Lindungi Penerimaan Negara, Misbakhun Serukan Aksi Tegas Pemberantasan Rokok Ilegal
Ditengah Pembentukan Danantara, Misbakhun Ajak Pelaku Pasar Tetap Percaya Saham Bank BUMN