ESENSI.TV, HUMANIORA - Telur adalah salah satu sumber protein hewani yang banyak dikonsumsi karena kaya akan nutrisi seperti protein, vitamin, dan mineral esensial.
Selain itu, harganya yang terjangkau dan mudah diolah membuatnya menjadi pilihan makanan sehari-hari bagi banyak orang.
Namun, muncul kekhawatiran tentang apakah makan telur setiap hari benar-benar aman bagi kesehatan atau justru bisa menimbulkan risiko keracunan makanan.
Salah satu ancaman yang sering dikaitkan dengan konsumsi telur adalah infeksi bakteri Salmonella, yang bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare, kram perut, demam, dan muntah.
Baca Juga: 10 Kebiasaan Simpel yang Bantu Gen Z Makin Kritis dan Tajam Berpikir
Meski begitu, risiko ini sebenarnya bisa diminimalkan jika telur dikonsumsi dengan cara yang tepat.
Jadi, apa saja faktor yang bisa menyebabkan keracunan akibat konsumsi telur? Dan bagaimana cara menghindarinya? Yuk, simak penjelasannya berikut ini.
Mengapa Makan Telur Bisa Menyebabkan Keracunan?
Telur sendiri bukanlah makanan yang secara langsung menyebabkan keracunan.
Namun, risiko itu muncul jika telur dikonsumsi dalam kondisi tertentu, seperti tidak dimasak dengan benar, terkontaminasi bakteri, atau disimpan dengan cara yang kurang tepat.
Berikut beberapa faktor utama yang bisa meningkatkan risiko keracunan makanan akibat telur.
Baca Juga: Perkembangan Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang, Polda Jabar Tetapkan Tersangka Baru
1. Memasak Telur dengan Cara yang Tidak Tepat
Salah satu penyebab utama keracunan akibat telur adalah mengonsumsinya dalam keadaan mentah atau kurang matang.