Puasa Ramadan dan Manfaatnya bagi Kesehatan, Studi Ungkap Hal Ini

ESENSI.TV, HUMANIORA - Sebentar lagi, umat Muslim di seluruh dunia akan menjalankan ibadah puasa Ramadan. 

Selain sebagai bentuk ibadah, puasa juga telah lama dikaitkan dengan berbagai manfaat kesehatan. 

Salah satu manfaat yang menarik perhatian para peneliti adalah kemampuannya dalam menurunkan tekanan darah. 

Berbagai studi menunjukkan bahwa perubahan pola makan dan metabolisme selama puasa dapat memberikan dampak positif terhadap kesehatan jantung dan sistem peredaran darah.

Baca Juga: 60 Persen Pilkada Bermasalah, DPR Kritik Kinerja KPU dan Lembaga Pengawas Pemilu

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of the American Heart Association pada tahun 2021 menemukan bahwa puasa Ramadan memiliki efek signifikan dalam menurunkan tekanan darah. 

Penelitian ini dipimpin oleh Rami Al-Jafar dari Imperial College London dan melibatkan 85 peserta berusia 29 hingga 61 tahun dari lima masjid di London.

Para peneliti mengukur tekanan darah peserta sebelum dan setelah Ramadan, serta meminta mereka mencatat pola makan selama tiga hari sebelum dan selama berpuasa. 

Hasilnya menunjukkan penurunan rata-rata 7,29 mmHg pada tekanan darah sistolik (angka teratas) dan 3,42 mmHg pada tekanan darah diastolik (angka terbawah) setelah bulan Ramadan.

Baca Juga: Sebelum Bertemu Trump di AS, Zelenskiy Temui PM Irlandia untuk Apresiasi Dukungan Eropa 

Salah satu hal yang membedakan penelitian ini dari studi sebelumnya adalah keberagaman partisipannya. 

"Sebagian besar penelitian sebelumnya dilakukan di negara dengan peserta yang memiliki latar belakang ras, pola makan, dan budaya yang serupa," jelas Al-Jafar.

"Dalam penelitian ini, kami melibatkan peserta dari berbagai latar belakang budaya dan pola makan yang berbeda, sehingga hasilnya lebih representatif dan berbasis komunitas," tambahnya.

Selain itu, penelitian di London ini juga dibandingkan dengan 33 studi lain yang dilakukan di berbagai negara, seperti Iran, Pakistan, dan Turki.