Senin, 22 Desember 2025

Pemerintah Siapkan Strategi Lengkap Sambut Natal 2024 dan Tahun Baru 2025

Photo Author
- Selasa, 17 Desember 2024 | 11:00 WIB
Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan keterangan pers kepada awak media di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta. (Foto: BPMI Setpres/Cah)
Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memberikan keterangan pers kepada awak media di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta. (Foto: BPMI Setpres/Cah)

ESENSI.TV, JAKARTA - Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), pemerintah meningkatkan kesiapan untuk menjamin kelancaran, keamanan, dan kenyamanan masyarakat. 

Dengan proyeksi peningkatan mobilitas hingga 110 juta orang, berbagai langkah strategis telah dirancang untuk menghadapi tantangan yang mungkin timbul.

Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menegaskan bahwa Presiden Prabowo Subianto memberikan arahan tegas kepada kementerian dan lembaga terkait untuk memastikan semua aspek penting, mulai dari kelancaran transportasi hingga keamanan, terpenuhi.

Baca Juga: Pemindahan Lima Anggota Bali Nine ke Australia Dilakukan Diam-Diam, Ini Alasannya

"Presiden mengingatkan agar seluruh pihak yang bertanggung jawab menjamin saudara-saudara kita yang merayakan Natal dapat beribadah dengan aman, nyaman, dan tanpa hambatan," kata AHY usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan, dikutip pada Selasa, 17 Desember 2024.

Dalam upaya menjaga keamanan, Polri dan TNI telah memobilisasi personel untuk mengamankan rumah ibadah, jalur perjalanan, hingga area-area rawan. 

Tak hanya itu, infrastruktur transportasi seperti bandara, pelabuhan, stasiun, dan terminal telah dipersiapkan untuk mengakomodasi lonjakan penumpang. 

AHY menjelaskan bahwa tol di Pulau Jawa sepanjang 1.830 kilometer akan beroperasi penuh, dilengkapi dengan 90 rest area dan 422 gerbang tol.

Baca Juga: Tegaskan Komitmen Ketahanan Negara, Prabowo Lantik Sjafrie Sjamsoeddin dan Donny Ermawan di Dewan Pertahanan Nasional

Rekayasa lalu lintas juga disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan di titik-titik padat seperti ruas Jakarta-Cikampek. 

"Kami juga mendirikan posko pemantauan di berbagai lokasi strategis untuk memantau arus lalu lintas secara real-time," tambah AHY.

Ketersediaan bahan pokok dengan harga stabil juga menjadi prioritas pemerintah selama Nataru. 

Selain itu, pasokan bahan bakar minyak (BBM) dan listrik dipastikan dalam kondisi aman. 

"Kementerian ESDM telah mengonfirmasi kesiapan suplai energi agar kebutuhan masyarakat tetap terpenuhi, bahkan di saat permintaan tinggi," jelas AHY.

Halaman:

Editor: Raja H. Napitupulu

Sumber: presidenri.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X