Kemenkominfo dan Platform Media Sosial Bersinergi Wujudkan Pilkada 2024 Damai di Ruang Digital  

Menteri Budi mengimbau agar pengguna media sosial dapat menggunakan akunnya dengan bijak, tidak terlibat dalam penyebaran berita bohong, dan tidak terpancing oleh konten provokatif.

 Baca Juga: Polda Metro Jaya Kerahkan Ratusan Personel untuk Amankan Kampanye Cagub-Cawagub Pilkada Jakarta 2024

"Mari kita bersama-sama bergandengan tangan untuk mewujudkan Pilkada yang kondusif, aman, dan damai dengan cara mewujudkan demokrasi yang bermakna dan berkualitas. Semua pihak perlu berpartisipasi aktif demi menjaga ketenangan, baik di dunia nyata maupun di dunia maya," tambahnya.

Langkah Kemenkominfo ini sejalan dengan tujuan untuk menciptakan Pilkada yang berkualitas serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap proses demokrasi di Indonesia. 

Budi berharap deklarasi damai ini tidak hanya menjadi sebuah simbol, tetapi juga diimplementasikan secara nyata oleh semua pihak, baik dari penyelenggara, peserta, maupun masyarakat umum.

 Baca Juga: Indonesia Evakuasi WNI dari Lebanon di Tengah Ketegangan Regional

Pilkada serentak yang akan diselenggarakan pada 27 November 2024 ini akan menjadi ujian besar bagi bangsa Indonesia dalam mempraktikkan demokrasi yang damai dan bermartabat. 

Dengan adanya komitmen dari Kemenkominfo dan platform-platform media sosial, diharapkan penyelenggaraan Pilkada dapat berjalan lancar tanpa gangguan dari konten negatif di ruang digital.

Keberhasilan menjaga keamanan ruang digital selama Pilkada ini diharapkan mampu menciptakan suasana kondusif di masyarakat, mempererat persatuan, dan menjauhkan potensi konflik yang mungkin timbul akibat informasi yang menyesatkan.

Baca Juga: Kementerian Agama Catat Lonjakan Sertifikasi Tanah Wakaf Selama Kepemimpinan Jokowi

Komitmen bersama ini menjadi bagian penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia yang semakin matang dan berintegritas.***(LL)