"Semua ini berkat arahan pelatih dan dukungan teman-teman yang telah menguatkan saya. Alhamdulillah, saya bisa mendapatkan medali perunggu," ujar Afrizal.
Muhammad Bram Riyadi, pelatih yang mendampingi Afrizal, menceritakan perjalanan boccia Indonesia sejak 2018.
Ia menyatakan rasa syukur karena dukungan penuh dari ketua umum NPC Indonesia, Senny Marbun, dan dukungan dari pemerintah melalui Kemenpora.
"Dukungan dari Kemenpora dan kesempatan untuk mengikuti try out di berbagai event dunia sangat berarti. Kami bersyukur boccia Indonesia dapat mempersembahkan medali di Paralimpiade ini," kata Bram.
Gischa Zayana dan Muhammad Afrizal Syafa masih memiliki peluang untuk menambah medali bagi kontingen Indonesia.
Mereka bersama Felix Ardi Yudha dijadwalkan akan turun dalam nomor tim BC1/BC2 pada Selasa (3/9). Kesempatan ini diharapkan dapat menambah koleksi medali Indonesia dan melanjutkan kesuksesan boccia di Paralimpiade 2024.***
Artikel Terkait
Indonesia Naik Peringkat ke Posisi 28 Berkat Dua Medali Emas di Olimpiade Paris 2024
Alami Cedera Serius, Eko Yuli Ceritakan Perjuangannya Saat Berlaga di Olimpiade Paris 2024
Olimpiade Paris 2024 Berakhir, Indonesia Sumbangkan Dua Emas dan Satu Perunggu, Finish di Peringkat 39
Ramai Dihujat, Metro TV Beri Klarifikasi Usai Sebut Prestasi Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024 sebagai 'Giveaway'
Bonus Menggiurkan untuk Atlet Olimpiade Paris 2024, Jokowi Berikan Apresiasi Langsung di Istana Merdeka