ESENSI.TV, JAKARTA - Kontroversi narasi Metro TV mengenai Gregoria Mariska Tunjung yang disebut meraih medali 'giveaway' telah menjadi perbincangan panas di media sosial.
Publik mengecam stasiun televisi berita swasta ini karena dianggap merendahkan prestasi Gregoria, peraih Medali Perunggu di cabang bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
Permintaan Maaf Metro TV atas Kontroversi Gregoria Mariska Tunjung
Metro TV akhirnya menyampaikan permintaan maaf atas narasi yang menimbulkan kontroversi tersebut.
Baca Juga: Berhasil Ditangkap, Motif Mantan Pacar Anak David Bayu Sebarkan Video Asusila Audrey Davis Terungkap
Melalui media sosialnya, stasiun televisi ini menarik kembali narasi yang menyebut medali Gregoria sebagai 'giveaway' dan menggantinya dengan pernyataan yang lebih tepat, yaitu "Gregoria meraih Medali Perunggu di cabang bulu tangkis".
"Kami menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya kepada Gregoria Mariska Tunjung, peraih Medali Perunggu, serta klarifikasi atas kesalahan dalam tayangan terkait perolehan medali Kontingen Indonesia di Olimpiade Paris 2024," tulis Metro TV dalam pernyataan resminya.
Reaksi Publik dan Klarifikasi Metro TV
Kontroversi ini bermula ketika Metro TV menyiarkan sebuah tayangan yang menyebut medali Gregoria Mariska Tunjung sebagai 'giveaway' pertama Indonesia.
Baca Juga: Inilah Isi Tri Satya dan Dasa Darma Pramuka yang Perlu Diketahui
Narasi ini segera memicu reaksi negatif dari netizen yang merasa bahwa istilah tersebut tidak pantas untuk menggambarkan prestasi Gregoria.
Banyak yang berpendapat bahwa penggunaan kata tersebut meremehkan usaha keras yang telah dilakukan Gregoria untuk meraih medali di ajang sebesar Olimpiade.
Sebagai tanggapan atas reaksi keras publik, Metro TV kemudian merilis video permintaan maaf dan klarifikasi.
Dalam video tersebut, seorang news anchor Metro TV, Valentinus Resa, menyampaikan permintaan maaf kepada masyarakat atas kekeliruan yang telah terjadi.
Baca Juga: Cocok Dibagikan ke Medsos! 30 Ucapan Selamat Hari Pramuka ke-63 Tahun 2024
Kasus ini menjadi pelajaran penting bagi media dalam menyampaikan informasi, terutama yang berkaitan dengan prestasi atlet.
Artikel Terkait
Menpora Dito Ariotedjo Apresiasi Medali Emas Veddriq Leonardo di Olimpiade Paris 2024
Debut Gregoria Mariska Tunjung di Olimpiade Paris 2024: Raih Medali Perunggu dan Harapan untuk Regenerasi Tunggal Putri
Indonesia Naik Peringkat ke Posisi 28 Berkat Dua Medali Emas di Olimpiade Paris 2024
Alami Cedera Serius, Eko Yuli Ceritakan Perjuangannya Saat Berlaga di Olimpiade Paris 2024
Olimpiade Paris 2024 Berakhir, Indonesia Sumbangkan Dua Emas dan Satu Perunggu, Finish di Peringkat 39