Senin, 22 Desember 2025

Densus 88 Ungkap Terduga Teroris HOK Gunakan Uang Jajan untuk Beli Bahan Peledak

Photo Author
- Senin, 5 Agustus 2024 | 15:00 WIB
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri berhasil menangkap terduga tindak pidana terorisme. (dok. PMJ News)
Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri berhasil menangkap terduga tindak pidana terorisme. (dok. PMJ News)

ESENSI.TV, MALANG - Penangkapan terduga teroris HOK (19) oleh Densus 88 Antiteror Polri mengungkap fakta baru bahwa ia menggunakan uang jajan yang diberikan orang tuanya untuk membeli bahan-bahan peledak.

Menurut informasi yang disampaikan oleh juru bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar, HOK mengumpulkan uang dari tabungannya, yang selama ini merupakan uang jajan yang diterimanya dari orang tua.

Uang tersebut digunakan untuk membeli bahan-bahan yang diperlukan guna membuat bom.

Baca Juga: OJK Wajibkan Semua Bank Bergabung dalam Tim Anti-Scam Center untuk Tingkatkan Perlindungan Terhadap Penipuan Online

Aswin Siregar menjelaskan bahwa HOK, yang diketahui telah bergabung dengan kelompok teroris Daulah Islamiyah (ISIS), secara aktif mengumpulkan dana untuk keperluan pembuatan bahan peledak.

HOK tidak hanya membeli bahan-bahan tersebut, tetapi juga menerima kiriman barang ke rumahnya.

Proses perakitan bom dilakukan di rumahnya sendiri dan kegiatan tersebut diketahui oleh orang tuanya.

“Jadi, semua barang yang dibeli dikirim ke rumah, dan pembuatan bom juga dilakukan di rumah, yang mana itu diketahui oleh orang tua,” jelas Aswin, dikutip pada Senin, 5 Agustus 2024.

Baca Juga: Terduga Teroris yang Ditangkap di Malang Ternyata Sudah Terafiliasi dengan ISIS

Lebih lanjut, Aswin mengungkapkan bahwa motivasi HOK untuk terlibat dalam aksi teror sangat tinggi.

Ia menabung sendiri untuk membeli bahan-bahan peledak tersebut, menunjukkan tekad dan dedikasi ekstrem terhadap rencananya.

Penggunaan tabungan pribadi untuk membeli bahan peledak menggambarkan betapa seriusnya niatnya untuk melakukan aksi teror.

Melihat situasi ini, Densus 88 Antiteror Polri mengimbau agar para orang tua lebih waspada terhadap aktivitas anak-anak mereka.

Baca Juga: Satgas Cartenz Buru 6 Anggota KKB yang Bunuh Warga Sipil dan Bakar Truk di Yahukimo

Kegiatan mencurigakan harus segera diidentifikasi dan ditindaklanjuti untuk mencegah potensi bahaya.

Halaman:

Editor: Lala Lala

Sumber: humas.polri.go.id

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X