Senin, 22 Desember 2025

Kontroversi Festival Kuliner Non Halal Solo, Walikota Turun Tangan

Photo Author
- Sabtu, 6 Juli 2024 | 11:56 WIB
Suasana Festival Kuliner Non Halal Solo (https://images.app.goo.gl/FA2zhWegCfs9k9EQ8)
Suasana Festival Kuliner Non Halal Solo (https://images.app.goo.gl/FA2zhWegCfs9k9EQ8)

ESENSI.TV, JAKARTA - Festival kuliner non halal yang digelar di Solo Paragon Mall pada 3-7 Juli 2024 menimbulkan kontroversi. Festival ini mendapat protes keras dari berbagai elemen masyarakat, terutama Dewan Syariah Kota Surakarta (DSKS). Mereka menilai festival ini tidak menghormati sensitivitas umat Muslim di Solo, yang mayoritas penduduknya beragama Islam.

Alasan Munculnya Protes

Protes muncul karena festival ini menampilkan makanan yang diharamkan dalam Islam secara terbuka di tempat umum. Pihak penyelenggara menegaskan bahwa festival ini bertujuan untuk mempromosikan keanekaragaman kuliner nusantara tanpa bermaksud menyinggung pihak manapun.

Gibran Rakabuming Turun Tangan

Walikota Solo, Gibran Rakabuming Raka, turut memberikan pernyataan terkait kontroversi ini. Dia menyatakan bahwa meskipun menghargai keberagaman budaya dan kuliner, penting untuk menjaga keharmonisan sosial. Gibran meminta panitia untuk lebih bijaksana dalam mengelola acara agar tidak menimbulkan konflik di masyarakat.

Pernyataan Pihak Panitia

Sementara itu, pihak panitia menyatakan telah melakukan upaya untuk membatasi akses pada area festival bagi pengunjung Muslim dengan memasang tanda peringatan dan menyediakan alternatif kuliner halal di sekitar lokasi acara.

Festival makanan non halal di Solo ini juga menarik perhatian nasional, memunculkan berbagai pendapat dari tokoh-tokoh publik dan masyarakat luas. Ada yang mendukung keberagaman kuliner sebagai bagian dari kebudayaan Indonesia, namun banyak pula yang menyoroti pentingnya menghormati norma-norma agama dan budaya lokal. Kontroversi ini menggarisbawahi tantangan dalam mengelola acara yang melibatkan unsur-unsur sensitif di masyarakat yang beragam.

Editor: Lala Lala

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X